Suar.ID - Wabah virus Corona yang semakin meluas membuat seluruh masyarakat di dunia panik dan menyebabkan pasokan masker bedah menjadi turun drastis.
Tak hanya itu, harga jual masker juga melonjak seiring dengan permintaan yang tinggi.
Hal ini dimanfaatkan oleh Foxconn, pabrik elektronik asal Taiwan yang awalnya memproduksi iPhone beralih bisnis untuk memproduksi masker.
Membuka Kembali Jalur Produksi Regulernya
Sebelumnya, Foxconn telah berhenti memproduksi barang-barang elektronik buatannya sejak virus Corona mulai merajalela.
Nah, Foxconn mendesak pemerintah untuk memberi izin agar mereka bisa membuka kembali jalur produksi regulernya tersebut.
Foxconn sendiri menargetkan produksi dua juta masker per hari pada akhir bulan Februari kemarin.
"Semakin awal kita mengambil langkah untuk berjaga-jaga, maka semakin awal pula kita bisa mencegah virusnya, semakin awal kita bisa menyelamatkan hidup, dan bisa segera mengatasi masalah ini," ujar perwakilan dari perusahaan, seperti yang dilansir dari BBC.
Sudah Mulai Memproduksi
Sementara itu, dikutip dari BBC, Foxconn mengaku sudah memulai memproduksi masker bedahnya di pabrik manufaktur andalannya di Shenzhen, China Selatan.