Ada satu hal yang begitu menyakitkan bagi mertua BCL ini, yaitu dirinya tak berdaya memutar balik waktu kebersamaanya dengan Ashraf Sinclair.
Bahkan sampai-sampai jika bisa memutar waktu kembali, ayah Ashraf Sinclair ini mengaku ingin menawarkan diri sebagai pengganti Ashraf Sinclair yang sudah meninggal dunia.
"Salah satu hal yang paling menyakitkan bukanlah perasaan 'mengapa', tetapi ketidakberdayaan: tidak berdaya untuk meringankan kepedihan orang lain, tidak berdaya karena tidak mampu memutar balik waktu, bahkan untuk dapat menawarkan diri sebagai imbalan bagi hidupnya, seperti yang dilakukan orang tua mana pun, tanpa berpikir dan dengan detak jantung.
Ashraf tersayang, Anda tiba-tiba pergi begitu saja dari kehidupan kami, dan kami, sebagai teman dan keluarga, berjuang untuk memahami hal itu," tulis Mohamed Sinclair
"Meskipun kami berduka untuk Anda, Anda sekarang berada di luar jangkauan kami, lebih dulu daripada yang diungkapkan oleh ungkapan itu. Anda berada di mana Anda berada dan, selain berdoa untuk Anda, ada sedikit yang bisa kita lakukan, selain menanggung yang tak tertanggungkan ...
sampai, seiring waktu, itu menjadi lebih mudah dan kita dapat, dengan senyum sedih, melihat kembali pada ingatan kita dari semua yang Anda lakukan, sambil mengucapkan terima kasih untuk semua yang Anda bawa ke dalam hidup kami selama 40 tahun Anda. Tuhan memberkatimu Ashraf dan terima kasih atas segalanya," tulis Mohamed Sinclair
"Mati rasa, separuh warna hidupku hilang semenjak kepergianmu, Ash," tandas Mohamed Sinclair.