Follow Us

Kisah Preman Insyaf, Dulu Hobi Maksiat Kini Dirikan Panti Asuhan, Hal Inilah yang Memantik Keinginannya untuk Berbuat Baik: Nanti Ke Depannya akan Seperti Apa Kalau Begini Terus?

Ervananto Ekadilla - Selasa, 11 Februari 2020 | 14:00
Kisah Preman Insyaf, Dulu Hobi Maksiat Kini Dirikan Panti Asuhan, Hal Inilah yang Memantik Keinginannya untuk Berbuat Baik: Nanti Ke Depannya akan Seperti Apa Kalau Begini Terus?
Kompas.com

Suar.ID - Prianggono mungkin bisa dibilang sebagai preman insyaf.

Dulunya ia adalah seorang preman, ia akrab dengan maksiat.

Tapi kini semuanya berubah.

Di tempat tinggalnya, di Dusun Prigen, Desa Widodomartani, Prianggono mendirikan Panti Asuhan Islam Yatim dan Dhuafa Daarul Qolbbi Pondok Pesantren Tombo Ati, Sleman.

Baca Juga: Minta Raskin Pada Pak Kades, Wanita ini Malah Dikeroyok Kades dan Keluarganya, Netizen: Masa Kades Kelakuan Kaya Preman!

"Asal saya dari Semarang, istri saya yang asli sini," ujar Prianggono saat ditemui oleh Kompas.com di Warung Kongsuu, Desa Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Sleman, Senin (10/2/2020).

Pria berusia 43 tahun ini memang memiliki masa lalu yang kelam.

Ia sudah akrab dengan minuman keras sejak usia Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Tak hanya itu, ia juga pernah menjadi penjual pil koplo.

Baca Juga: Kepala Seorang Pria 'Penyok' setelah Dikeroyok oleh Sekelompok Preman

Suatu kali, ia kedapatan membawa banyak pil koplo, sehingga ia dikeluarkan dari Sekolah Menengah Atas (SMA).

Source : Kompas.com

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular