Suar.ID - Kadang, memar dianggap sebagai hal sepele yang tak akan berakibat serius.
Namun rupanya tidak demikian.
Memar juga bisa menjadi tanda gangguan kesehatan yang serius, bahkan mengancam nyawa.
Seperti yang terjadi kepada seorang ibu yang malang ini.
Melansir dari Mirror.co.uk (3/2/2020), Seorang wanita sekaligus ibu di Inggris bernama Sarah Amstrong (22), mengalami memar di tubuhnya.
Setelah memar mulai muncul di tubuhnya, Sarah pun pergi menemui dokter untuk mengetehui apa yang terjadi kepadanya.
Sarah memang melakukan apa yang harus dilakukannya, namun kemudian ia meninggal hanya seminggu setelah menemui dokter.
Ia meninggalkan seorang putri berusia dua tahun dan membuat pasangan dan teman-temannya merasa begitu kehilangan.
Bagaimana tidak, kepergian Sarah terasa begitu mendadak.
Menurut catatan asisten perawatan kesehatan yang ikut menangani Sarah, selain memar, ibu muda tersebut juga mengalami gejala seperti flu.
Seolah seperti sakit biasa, namun rupanya yang dialami Sarah begitu serius.
Orang-orang terdekat Sarah pun hancur ketika mengetahui wanita yang disayangi mereka itu ternyata menderita stroke.
Ya, dignosis terhadap penyakit yang dihadapi Sarah memang diketahui sebelum wanita itu menghembuskan nafas terakhir.
Namun sayangnya, nyawa Sarah tak bisa ditolong lagi.
Hanya seminggu setelah diagnosis mengejutkan itu, Sarah meninggal dunia.
Sarah dan Danielle
Seorang teman dari masa kecil Sarah, Danielle Johnson (22), pun mengungkapkan kesedihannya.
"Tidak ada yang bisa mempercayainya, semua orang terkejut dan terkejut," ungkapnya.
"Sarah keluar dengan semua memarnya dan dia mengatakan kepada saya bahwa dia tidak bisa menjelaskan dari mana memar itu berasal," tutur Danielle.
Mengetahui temannya memiliki kondisi yang aneh, Danielle pun menyarankannya untuk pergi menemui dokter.
"Aku bilang kamu perlu membuat janji dan pergi ke dokter.
"Dia pergi ke dokter dan mereka berkata dia perlu menjalani tes darah. Pada hari yang sama mereka memanggilnya untuk mengatakan 'kamu harus pergi ke A&E, kamu harus pergi sekarang'," katanya.
Setelah memeriksakan diri ke dokter, fakta mengejutkan pun didapat Sarah.
Ia terkejut luar biasa saat diberi tahu kabar memilukan bahwa dia menderita leukimia myeloid akut.
Sarah Amstrong
Danielle mengatakan jika temannya yang 'selalu tertawa' itu benar-benar tidak menyadari betapa seriusnya apa yang terjadi kepadanya.
Akhirnya, sebelum meninggal Sarah mengungkapkan keinginanya untuk membagikan cerita pengalaman buruknya itu.
Dia ingin cerita dan gambarnya dibagikan untuk meningkatkan kesadaran orang-orang.
Ia berharap orang lain bisa melihat tanda-tanda gangguan kesehatan dengan lebih cepat, tidak seperti dirinya.
Sehingga jika disadari lebioh cepat, maka bisa memungkinkan untuk ornag-orang bisa menyelamatkan hidup mereka.
Sarah sendiri didiagnosis mengidap penyakit kanker sel myloid pada 24 Januari lalu.
Memar di tubuh Sarah
Setelah mengetahuinya, ia sebenarnya segera memulai perawatan kemoterapi pada 29 Januari.
Sayangnya, hal itu juga sudah terlambat, hingga akhirnya ia meninggal beberapa hari kemudian pada 1 Februari.
Meskipun menerima diagnosis yang menghancurkan, juga harus menghadapi perawatan yang sangat melelahkan, sang sahabat, Danielle, mengatakan Sarah 'sangat positif dan kuat'.
"Dia hanya penuh kehidupan. Aku hanya tidak percaya, kami duduk di sna tertawa malam sebelum dia meninggal," katanya.
"Dia melakukan segalanya untuk semua orang,
"Dia selalu tertawa dan dia selalu emmbuat semua orang tertawa. Dia ibu yang luar biasa, dia selalu mengutamakan semua orang," sambungnya.
Menurut Danielle, sejak ia harus melakukan kemoterapi, Sarah selalu positif dan melakukan yang terbaik.
"Mereka memulai kemoterapi dan dia melakukan yang luar biasa. Dia selalu positif," kata Danielle.
Sarah, Joel, dan anaknya
Namun, pada 1 Februari, Danielle mengatakan dia menerima pesan dari pasangan Sarah, Joel, yang menyuruhnya untuk segera meneleponnya.
Saat itulah ia mendapatkan kabar jika sahabatnya meninggal.
Sarah meninggal akibat penyakit Acute myeloid leukemia (AML) atau leukimia myeloid akut.
Acute myeloid leukemia (AML) adalah kanker dari garis sel myeloid sel darah, ditandai dengan pertumbuhan cepat sel-sel abnormal yang menumpuk di sumsum tulang dan darah dan mengganggu sel-sel darah normal.