Akhirnya GA tertangkap dan dibawa kembali ke rumah AB.
Setelah diinterogasi warga, GA mengaku sebagai selingkuhan MD yang merupakan istri AB.
Ternyata setelah dicek isi percakapan di ponselnya, GA dan MD benar memiliki hubungan gelap.
Dalam percakapan diketahui MD sudah mencegah GA datang ke rumah karena ada suami dan mertuanya, namun GA tetap nekat.
Setelah menginterogasi, warga langsung mengeroyok GA hingga kondisinya kritis.
Meski sempat dilarikan ke RSUD Naibonat oleh aparat Polsek Fatuleu, nyawa GA tak tertolong.
Akibat pengeroyokan itu, keluarga GA tidak terima dan melaporkan peristiwa itu kepada kepolisian.
"Hingga saat ini, kami telah memeriksa sejumlah pihak. Hasil penyelidikan, ada 10 orang yang diduga melakukan penganiayaan. Kami akan terus dalami kasus ini," kata Simson. (Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tewas Dikeroyok di Rumah Selingkuhan, Ketahuan gara-gara Tempat Obat Nyamuk Bakar"