Suar.ID -Hubungan Ruben Onsu dengan Betrand Peto kina hari kian terlihat bagai ayah-anak kandung.
Betrand Peto telrihat begitu menyatu dengan keluarga barunya.
Ruben Onsu, Sarwendah, dan kedua putri mereka, Thalia dan Thania begitu menyayangi Betrand Peto.
Di tengah kesibukannya, Ruben terlihat selalu meluangkan diri untuk mengurus keluarganya.
Betrand Peto pun tak malu-malu bertingkah kekanakan dihadapan Sarwendah dan Ruben Onsu.
Sayangnya tingkah manja Betrand Peto justru mengundang berbagai komentar miring.
Banyaknya bullying yang diterima Betrand Peto di media sosial membuat Ruben Onsu geram.
Tak hanya tinggal diam, sebagai sosok yang sangat mencintai keluarganya, Ruben Onsu segera mengambil tindakan tegas.
Baca Juga: Hubungan Sule dan Putri Delina Dikabarkan Semakin Merenggang! Apakah karena Teddy?
Ruben Onsu diketahui telah melaporkan sejumlah akun yang mem-bully Betrand Peto di media sosial ke pihak kepolisian.
Pada Selasa (21/1/2020) lalu Ruben Onsu telah menyerahkan sejumlah bukti hujatan terhadap Betrand Peto ke polisi.
"Banyak, banyak, banyak deh. Pokoknya gua sampai bawa map," kata Ruben dikutip dari Kompas.com.
Tak hanya Ruben Onsu, Sarwendah juga mengakui bahwa ia terkadang merasa kesal dengan pemberitaan miring mengenai keluarganya terutama anak-anaknya.
Ruben turut menambahkan dan mengatakan kegemasannya saat mengetahui banyak omongan negatif dari Netizen mengenai Betrand.
"Ada beberapa hal yang membuat sangat amat sedih, dan memalukan buat kami dan jejak digital itu sangat amat susah dihilangkan. Tapi, kalo dengan cara kalian mempermalukan kami itu adalah kebahagiaan kalian, ya silakan dilakukan," ujar Ruben.
Usai menyerahkan sejumlah bukti, Ruben Onsu pun harus memnuhi panggilan polisi untuk menjadi saksi ke Polda Metro Jaya pada Selasa (28/1/2020).
Meski sang ayah telah mengambil segala tindakan untuk menlindunginya, Betrand Peto nampaknya tak mengetahui apa-apa.
Ruben Onsu terlihat tak ingin sang putra sampai tahu.
Oleh karena itu, Ruben Onsu terpaksa membohongi Betrand Peto kala memenuhi panggilan polisi.
Ini yang saya bilang, ini pemeriksaan pagi banget. Nganter Betrand harus pagi lagi, sampai dia bilang 'kenapa buru-buru banget ayah? Enggak soalnya ayah ada urusan meeting di kantor," ucap Ruben saat ditemui usai pemeriksaan.
"Jadi saya jujur sedih harus berbohong sama anak saya. Tapi saya enggak mungkin ngomong sama anak saya ke kantor polisi," sambungnya.
Meski merasa bersalah, Ruben Onsu memiliki alasan mengapa dia melakukan hal itu.
"Saya bohong dan jadi orang bohong itu enggak boleh. Tapi saya terpaksa, ya boleh kan kita sebagai orangtua berbohong itu saya punya alasannya," ucap Ruben.
Diketahui hingga saat ini, kuasa hukum Ruben Onsu, Minola Sebayang bersama timnya telah menemukan satu akun Facebook milik seorang anak di bawah umur dan 5-10 akun Instagram orang dewasa yang diduga menjadi pelaku.
Kasus ini berawal ketika pelaku pembulian mengedit foto Betrand dan mengganti dengan gambar wajah hewan.
Tak terima anaknya diperlakukan seperti itu, lantas membawa masalah ini ke ranah hukum.
Pihak manajemen Betrand akhirnya melaporkan beberapa pemilik akun Instagram dan Facebook yang telah melakukan tindakan tersebut.