Melansir BBC, Meghan dan Harry, melalui akun Instagram-nya, menyatakan, keputusan mereka untuk mundur telah melalui diskusi internal selama berbulan-bulan.
Masih terhuyung-huyung dari skandal persahabatan Pangeran Andrew dengan miliarder pedofil Jeffrey Epstein, sumber-sumber istana mengatakan keluarga itu berada pada "titik krisis besar dalam sejarah mereka baru-baru ini".
Itu terjadi kurang dari 24 jam setelah Istana Buckingham mengklaim diskusi dengan Duke dan Duchess of Sussex berada pada "tahap awal" pengunduran diri.
Salah satu orang dalam kerajaan mengatakan, "Istana Buckingham mengatakan ini adalah 'masalah rumit yang akan membutuhkan waktu untuk diselesaikan'."
Masalah terjadi setelah Harry dan Meghan mengabaikan instruksi dariKerajaan.
NKeputusan terburu-buru mereka untuk mundur dari keluarga kerajaan telah membuat ratu "sangat sedih".
Pasangan itu bersikeras mereka mengundurkan diri dari peran kerajaan meskipun "mereka mendapat dukungan dari anggota keluarga senior, atau tidak".
Baca Juga: Manga Black Clover 234: Yuno, Sang Pangeran dari Kerajaan Spade!
Ratu dan Pangeran Charles sepakat bahwa usulan pasangan itu "sama sekali tidak bisa dijalankan" di negara mereka saat ini.
Rencana darurat mereka telah diberi label "pemikiran buruk" dan "sembarangan" oleh para keluarga kerajaan senior dan telah menyebabkan kemarahan di dalam istana.
Sumber senior istana mengatakan, "Yang perlu diingat Harry dan Meghan adalah kekaguman masyarakat yang membuat keluarga tetap di tempat itu, dan dengan institusi dan perasaan Ratu akan ada implikasi besar bagi mereka di masa depan."