Ayah Kandung Tega Ikat Anaknya yang Masih Berusia 1,5 Tahun di Sebuah Bangunan Liar, Alasannya Sungguh di Luar Nalar

Suar.ID- Pada pertengahan tahun 2019 lalu sempat heboh kasus seorang balita diikat oleh ayah kandungnya.

Kejadian tersebut berlokasi, di Jalan Putro Agung II No 40 Kelurahan Rangkah, Kecamatan Tambaksari, Surabaya.

Kasus tersebut kini memasuki persidangan dan terungkap alasan sang ayah sampai tega mengikat anaknya sendiri.

Persidangan dilaporkan berlanjut hingga Pengadilan Negeri Surabaya.

Baca Juga: 10 Tahun Lalu Hilang Secara Misterius Setelah Menikah Muda, Perempuan 17 Tahun Ini Ditemukan Tak Bernyawa 40 Hari Setelah Kematian Suaminya

Dalam persidangan tersebut diketahui kalau Widodo Adi Sutarganto sering menyiksa si balita yang tak lain anak kandungnya sendiri.

Widodo diketahui telah berpisah rumah dengan ibu dari balita yang disiksanya itu.

Ibu dari balita berinisial A yang berusia 1 tahun 5 bulan itu turut hadir dalam persidangan.

Baca Juga: Viral Foto Pernikahan Seorang Pria Paruh Baya dengan Seorang Gadis Muda, Wajah Sang Istri Jadi Sorotan, Netizen: Tatapannya Kek Suzzana!

Dikutip dari Surya.co.id (27/12/2019), sang ibu, Suwanti menikah siri dengan Widodo Adi sejak 18 tahun silam.

Ia mengaku tak bisa mencegah perbuatan Widodo karena kini mereka telah pisah rumah.

Selama menikah, Widodo dan Suwanti telah memiliki 7 anak termasuk A.

Suwanti menceritakan di pengadilan awalnya A tinggal bersamanya, namun direbut oleh Widodo beberapa kali.

Baca Juga: Perbuatannya Diganjar Vonis 18 Tahun Penjara, Mertua Zul Zivilia Tak Ingin Anaknya sampai Cerai, Ada Alasan Haru di Baliknya

Syamsul Arifin/SURYA.co.id

Ayah ikat anaknya

"A, ini anak bungsu saya. Waktu itu saya sempat rebutan.

"Setiap hari itu kalau anak (A) saya bawa, lalu dia paksa ambil. Begitu terus," ujarnya dikutip dari Surya.co.id.

Daripada terus rebutan, Suwanti akhirnya menyerahkan A untuk dirawat Widodo.

Baca Juga: Mengenai Praktik Rente di Sektor Pertahanan, Menhan Prabowo Subianto Beri Peringatan Keras

"Saya kasihan sama anak saya. Daripada capek terus terusan begitu.

"Ya saya serahkan aja ke dia. Tapi saya titip tolong dirawat yang benar.

Nyatanya malah diperlakukan seperti itu," katanya.

Suwarti juga bercerita jika akibat peristiwa itu si anak bungsu mengalami luka di pinggang.

Tetapi saat ini A sudah dalam kondisi sehat dan baik baik saja di Liponsos Villa Kalijudan.

"Luka di pinggangnya aja pak. Sekarang sudah gemuk, sehat ganteng pak," pungkasnya.

Baca Juga: Waduh, Ribuan Orang Disebut-sebut akan Turun ke Jalan untuk Sambut Kebebasan Ahmad Dhani!

Tak mengelak, Widodo pun membenarkan cerita istrinya.

"Benar, pak hakim," jawab Widodo saat Hakim Mashuri yang memimpin sidang mengkonfirmasi keterangan Suwanti.

Kabar mengenai A yang diikat di sebuah bangunan liar oleh orang tuanya sendiri berawal dari laporan warga.

Petugas pun bergegas ke lokasi di Jl. Putro Agung II No. 40 RT 02 RW 03 Kel. Rangkah - Kec. Tambaksari.

Saat petugas datang, A masih diikat di sebuah bangunan liar yang berada di atas saluran air.

Butuh waktu satu jam untuk membebaskan balita itu.

Ketua RT 02 RW 03 Kelurahan Rangkah, Sriyono mengungkapkan balita berumur satu tahun setengah itu tinggal berdua bersama Widodo.

"Katanya itu, takut anaknya hilang atau ketabrak mobil kalo pas ditinggal oleh bapaknya itu," katanya, Minggu (4/8/2019) dalam wawancara dengan Surya.co.id.

Bocah itu hanya tinggal bersama ayahnya yang bekerja sebagai pekerja serabutan.

Menurut keterangan Sriyono, warga sudah sering menasehati Widodo agar tak memperlakukan A demikian.

Baca Juga: Ngakunya Kerja lembur Tiap Malam Kepada Sang Istri, Ternyata Seperti Inilah Pekerjaan Pria ini, Bikin Gonjang-ganjing Satu Negara!