Suar.ID - Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir resmi mencopot Ari Askhara Kamis (5/12/2019).
Ari dicopot karena telah menyelundupkan motor klasik Harley Davidson keluaran 1972 dengan kisaran harga Rp 800 juta.
Selain itu, ia juga menyelundupkan sepeda lipat mewah Brompton di pesawat Airbus A330-900 Neo tersebut.
Erick Thohir dikabarkan juga akan merombak total jajaran direksi PT Garuda Indonesia setelah kasus penyelundupan ini terkuak.
Tak hanya mencopot Ari Askhara dari kursi direktur utama, sejumlah direksi maskapai pelat merah itu akan diganti jika memang ikut terlibat.
"Kalau memang kotor, ya kita bongkarlah. Ini kan amanah," ujar Erick Thohir seusai peresmian Jalan Tol Kunciran-Serpong di Tangerang Selatan, Jumat (6/12/2019).
"Pak Presiden sudah buat statement yang cukup terbuka bahwa bongkar total manajemen BUMN selama itu tidak benar," kata Erick.
Erick menduga masalah penyelundupan yang dilakukan Ari Askhara melibatkan direksi lain.
Baca Juga: Mitos Dilarang Duduk di Depan Pintu, Benarkah Bikin Seret Rejeki?
Indikasinya terlihat dari keikutsertaan empat direksi dalam penerbangan pesawat Garuda Indonesia yang baru dipesan dari pabrik Airbus di Perancis itu.
Erick kecewa karena apa yang dilakukan Ari Askhara tampak seperti tindakan penyelundupan yang terencana dan sistematis.