SO menceritakaan saat itu S nampak gemetar seperti sedang dikejar orang.
"Kejadian itu yang memicu kecurigaan orangtua korban terhadap anaknya," tutur Sunaryo.
Karena penasaran, orangtua korban pun bertanya kepada anaknya.
S pun akhirnya mengaku kepada orangtuanya.
Ia mengaku terpaksa melarikan diri karena akan dirudapaksa oleh Mashudi.
Korban juga mengaku bahwa ini bukanlah pertama kalinya pelaku melakukan hal tak senonoh ini.
Setidaknya sudah dua kali S ini dirudapaksa oleh Mashudi.
Pertama kali dilakukan oleh pelaku pada tahun 2011 di sebuah kandang sapi milik pelaku.
Kemudian kejadian yang kedua terjadi pada 2014, saat itu terjadi di rumah pelaku.
"Kemarin mau (dicabuli) lagi, namun korban berhasil kabur dan menceritakan kejadian yang sudah dialami kepada bapaknya."