Azhar sendiri sempat menawarkan untuk membayar sesuai dengan kemampuan finansialnya, namun rumah sakit malah menolak.
Rumah sakit tersebut telah menyerahkan tagihan £100.000 (Rp 1.7 miliar) orangtua Azhar.
Pihak rumah sakit juga menyampaikankepada mereka bahwa Amal tidak dapat pergi sampai mereka menambah uang tunai.
Sebelumnya pasangan ini telah memeriksakankandunganmereka di beberapa dokter spesialis kandungan, sebelum akhirnya diagnosis mengenai keadaan Amal yang memprihatinkan.
Mereka juga telah berencana untuk melahirkan bayinya di rumah sakit milik pemerintah yang berada di inggris.
Namun sayangnya visa milik sang istri Syenda ditolak karena adanya kelalaian pengacaranya.
Perlu diketahui sebelumnya bahwa Azhar sang suami merupakan warga kebangsaan Inggris.
Karena masalah visa tadi, Syeda terpaksa ditinggalkan di Dubai, sementara Azhar harus kembali ke Inggris.
Syeda mengatakan bahwa suaminya yang bekerja di Inggris ini sangat menderita karena tak bisa bersamanya.