Suar.ID - Menghadapi kenyataan sebagai tunanetra tak membatasi gerak seorang kakek bernama Mbah Wardi.
Meskipun mengalami kebutaan total sejak usia 35 tahun, kegiatan sehari-hari Mbah Wardi (70) tak beda dengan warga lainnya.
Berbagai aktivitas masih dilakukan oleh warga Desa Jambangan, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur tersebut.
Mulai dari mencari pasir di sungai, menjadi buruh tani hingga berdagang rongsok seperti sepeda dan sejumlah alat elektronik bekas lainnya ia lakoni untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Baca Juga: Sungguh Malang, Kakek Penjual Tape Ini Harus Terima Nasib Merugi, Ada Pembeli yang Tega Menipunya
Meskipun mengalami kebutaan, Mbah Wardi tidak pernah menggunakan tongkat untuk berjalan.
"Kalau mau jalan mengingat dulu arahnya, membedakan jalan pakai kaki," ujar Mbah Wardi saat ditemui Kompas.com, Selasa (3/9/2019).
Dia mengaku cukup hafal dengan jalan-jalan di desanya.
Bahkan, dia masih mengingat jalan di lima desa sekitar Jambangan.
Pada 1982 kedua matanya selalu berair dan terasa gatal serta panas.