Suar.ID - Kasus pencabulan anak merupakan tindak kejahatan yang harusnya tidak diberi ampun.
Setelah 3 Tahun bebas berkeliaran, akhirnya seorang mahasiswa yang mencabuli siswa TK ditangkap.
Aparat Kejaksaan Negeri Madiun akhirnya menahan Bayu Samodra Wijaya, mahasiswa terpidana kasus percabulan anak TK, Rabu (28/8/2019) sore.
Warga Kelurahan Madiun Lor, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun ditangkap saat hendak menonton karnaval yang digelar Pemkot Madiun.
Kepala Seksi Pidana Umum Kejari Kota Madiun, Abdul Rasyid S.H yang dikonfirmasi membenarkan penahanan terpidana Bayu setelah ditangkap aparat Resmob Polres Madiun Kota.
Bayu ditahan setelah Mahkamah Agung mengabulkan kasasi jaksa penuntut umum Kejari Kota Madiun.
"Bayu Samodra berhasil diamankan atas bantuan Polres Madiun Kota. Bayu kami amankan setelah kasusnya memiliki kekuatan hukum tetap," kata Abdul.

Aparat Kejaksaan Negeri Madiun akhirnya menahan Bayu Samodra Wijaya, mahasiswa terpidana kasus percabulan anak TK, Rabu (28/8/2019) sore
Jaksa mengajukan kasasi lantaran Majelis Pengadilan Negeri Kota Madiun memvonis bebas Bayu sekitar April 2017.
Padahal, saat itu, jaksa menuntut Bayu dengan pidana tujuh tahun penjara.
Abdul mengatakan, Mahkamah Agung sudah membuat putusan terkait kasasi jaksa dua tahun lalu.