RH menjelaskan, saat itu korban menolak ajakanya untuk dibonceng naik motor.
"Aku minta dia untuk kubonceng. 'Naiklah, dek. Aku bilang gitu. Terus dia nolak."
"Dia langsung meludahi aku. Terus dia cakap kotor samaku," sebut Rinto Hutapea lagi.
Rinto membantah memaksa membonceng korban.
Sebelum bertemu korban, Rinto mengaku sempat menenggak tuak sebanyak tiga gelas.
Namun, Rinto membantah telah memperkosa korban.
"Bukannya membuka pakaian korban, tapi aku menarik bajunya sampai ke bawah gitu, Pak," jelas Rinto Hutapea.
Sementara itu, polisi masih menunggu hasil uji lab dan autopsi dari rumah sakit.
Hasil Otopsi
Jenazah Kristina Br Gultom Siswi SMK Swasta Karya Tarutung telah diotopsi di RSUD Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar.
Jenazah juga sudah diserahkan kepada orang tua untuk dibawa ke rumah duka.