Kisah-kisah mengerikan serupa telah muncul dari mereka yang telah melarikan diri dari kamp tahanan lain, yaitu Kamp 15.
Para narapidana yang kelaparan akan menangkap dan memakan ular atau tikus untuk bertehan hidup.
Seorang narapidana memberitahu Amnesty International, dia mengatakan bahwa pernah makan biji jagung yang dia lihat di kotoran sapi.
Mereka yang tertangkap karena melarikan diri akan digantung atau ditembak di depan narapidana lain, meskipun dalam beberapa kasus mereka akan dipukul sampai mati.
Laporan-laporan telah muncul tentang perempuan yang diperkosa oleh penjaga sebelum "menghilang", sementara yang lain dipukul sampai mati dengan palu untuk pelanggaran yang sepele. (Adrie P. Saputra/Suar.ID)