Follow Us

Rasakan Langsung Derita Rakyat, 9 Jam Gubernur Ini Terjebak Lumpur di Jalur Trans Papua Barat

Masrurroh Ummu Kulsum - Sabtu, 22 Juni 2019 | 12:11
Kendaraan yang terjebak kemacetan dirias jalan trans Papua Barat, Mameh, Distrik Tahota, Kabupaten Manokwari Selatan.
Facebook/Dominggus Mandacan - (KOMPAS.com/BUDY SETIAWAN

Kendaraan yang terjebak kemacetan dirias jalan trans Papua Barat, Mameh, Distrik Tahota, Kabupaten Manokwari Selatan.

"Hasil yang disepakati, perusahaan HPH mengurangi kendaraan beratnya lewati jalan dan perhatikan jenis kendaraannya, ketika nanti jalan telah diaspal," sambung Dominggus.

Sebelumnya, Kepala Satker Pelaksana Jalan Nasional (PJN) Wilayah IV Bintuni, Benny mengatakan kondisi lapangan yang terus diguyur hujan, menyebabkan pekerjaan baru dapat dilakukan sebagian.

"Kerusakannya hanya tersisa 3 kilometer, yang 2 kilometer sudah dikerjakan," ujarnya.

"Solusinya tinggal tunggu cuaca saja. Kalau cuaca panas atau mendukung baru bisa kerja, kalau tidak yah tetap begini terus," ungkapnya, Sabtu (8/6/2019) lalu.

Kapan pun dikerjakan dan dikeruk, tetap begini terus. Saya mau coba tambah alat lagi, setidaknya saat hujan, bisa mengurangi kerusakan," terangnya.

Masyarakat pun diimbau berhati-hati saat melintasi jalur ini dan bersabar karena kondisi jalan yang masih rusak.

Baca Juga: Resepsi Berubah Duka, Mempelai Wanita Asal Lampung Meninggal di Hari Pernikahannya

Baca Juga: Lagi Asyik OSPEK di Kampus, 110 Mahasiswa Malah Keracunan Ayam Kecap

Source : kompas

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest