Follow Us

Hanya Bergantung pada Tali, Video Pekerja Listrik Tidur di Menara Setinggi 50 Meter ini Bikin Warganet Terenyuh

Masrurroh Ummu Kulsum - Senin, 15 April 2019 | 12:22
Video para pekerja listrik di China tidur di atas menara setinggi 50 meter.
Newsflare/China-Recorder via Daily Mail

Video para pekerja listrik di China tidur di atas menara setinggi 50 meter.

Suar.ID – Setiap pekerjaan pastilah memiliki risikonya masing-masing.

Ada yang brurusan dengan mahkluk hidup, namun ada juga pekerjaan yang menuntut seseorang untuk berada pada situasi-situasi berbahaya.

Seperti para pekerja listrik di China berikut yang bekerja di ketinggian hingga puluhan meter.

Baru-baru ini sebuah video memperlihatkan aktivitas mereka viral dan menyita simpati warganet.

Dikutip dari Daily Mail (11/4/2019), video tersebut memperlihatkan sjumlah pekerja listrik tengah tidur siang di menara transmisi setinggi 50 meter.

Baca Juga : Kamera CCTV Rekam Seorang Perempuan Terseret Beberapa Meter Setelah Tasnya Dirampas Pencuri Bermotor

Baca Juga : Viral Video Ibu Tendang dengan Sadis Anak Kandung, Ini Kelanjutan Kisahnya

Para pekerja tersebut tidur bergangtung dengan tali pengaman di tubuh mereka dan bersandar pada besi-besi sempit menara itu.

Menara tersebut berlokasi di Chenzhou, provinsi Hunan, dan video itu diambil pada Jumat (5/4/2019).

Pekerja yang merekam video tersebut mengatakan timnya sedang beristirahat sejenak dari memasang saluran listrik.

Para pekerja tidur bergantung dengan tali.
Newsflare/China-Recorder via Daily Mail

Para pekerja tidur bergantung dengan tali.

Pekerja dari Chenzhou, bernama Xiao Jiang, mengunggah klip itu di aplikasi video pendek Kuaishou, di mana video itu segera menjadi viral.

Menurut Beijing News, Xiao Jiang dan rekan-rekannya setiap hari harus memanjat tiang listrik secara manual.

Beberapa menara baja tertinggi yang pernah dikerjakannya bahkan mencapai 100 meter.

"Karena sangat melelahkan untuk memanjat menara, kami hanya akan turun kembali ke lantai bawah untuk makan siang kami," katanya kepada wartawan.

"Untuk istirahat pendek seperti ini, kami akan tinggal di menara dan tidur siang," tambahnya.

"Awalnya sangat menakutkan bagi saya, tetapi berkat safety harness, saya terbiasa dengan cepat," katanya.

Baca Juga : Diduga Tak Kuat Dibully Teman-teman Sekolahnya, Gadis 9 Tahun Pengungsi Perang Suriah Bunuh Diri

Baca Juga : Usianya Sudah Kepala 4 Tapi Masih Lajang, Jerry Yan Kena Omel Ibunya Diminta Cepat Menikah

Newsflare/China-Recorder via Daily Mail

Banyak warganet yang kemudian menyampaikan rasa hormatnya kepada para pekerja itu di media sosial.

Sementara yang lain menyuarakan tentang masalah keamanan.

“Tidak apa-apa mengalami pemadaman listrik, harap pastikan Anda pulang dengan selamat. Keluarga Anda menunggu di rumah," satu komentar warganet di situs Weibo.

"Tolong hati-hati, tiba di rumah dengan selamat," tulis yang lain.

"Kalian adalah pahlawan, tetap berhati-hati dan aman," kata wargane yang lain.

Baca Juga : Diduga Tak Kuat Dibully Teman-teman Sekolahnya, Gadis 9 Tahun Pengungsi Perang Suriah Bunuh Diri

Baca Juga : Rumor Perselingkuhan Pangeran William dengan Rose Hanbury, Ini yang Sebenarnya Terjadi

Editor : Masrurroh Ummu Kulsum

Baca Lainnya

Latest