Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Wahyu Jayadi Dosen UNM Pembunuh Siti Zulaeha Adalah Doktor Termuda, Begini Sosoknya di Mata Mahasiswa

Masrurroh Ummu Kulsum - Senin, 25 Maret 2019 | 09:13
 Oknum dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Makassar (UNM) Dr Wahyu Jayadi, telah ditetapkan sebagai tersangka pembunuh Siti Zulaeha oleh Polres Gowa, Sulawesi Selatan.
Instagram/@makassar_iinfo - IST

Oknum dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Makassar (UNM) Dr Wahyu Jayadi, telah ditetapkan sebagai tersangka pembunuh Siti Zulaeha oleh Polres Gowa, Sulawesi Selatan.

Widi pun juga tak menyangka dosennya itu melakukan pembunuhan pada Siti Zulaeha.

“karena kalau saya temui biasa, dia lagi salat. Atau kalau pas salat ditemui dia bilang “tunggu sebentar dek nah, salat dulu” jelasnya.

“Tidak sangka sekalika, baeknya lagi itu bapak. Senyumnya itu tanda kalau bukanki dosen galak,”tambah Widi.

Diberitakan sebelumnya, WJ membunuh Siti Zulaeha lantaran tak terima perlakukan korban.

Selama ini korban sudah dianggap sebagai keluarga pelaku, yang dimana korban tersebut sudah terlalu jauh ikut campur terhadap masalah pekerjaan dan masalah pribadi pelaku.

Seorang dosen bergelar doktor diduga menjadi pelaku pembunuhan Siti Zulaeha Djafar, yang ditemukan tewas dalam mobil di depan BTN Zarindah Gowa, Jumat (22/3/2019).

Seorang dosen bergelar doktor diduga menjadi pelaku pembunuhan Siti Zulaeha Djafar, yang ditemukan tewas dalam mobil di depan BTN Zarindah Gowa, Jumat (22/3/2019).

Siti Zulaeha ditemukan tewas dalam mobilnya pada Jumat (22/3/2019) di depan sebuah gudang di BTN Zarindah, Gowa, Sulawesi Selatan.

Pelaku juga sempat menutupi aksinya dengan seolah-olah membuat aksi pembunuhan yang dilakukannya adalah kasus perampokan.

Sementara itu, beredar pula video pengakuan penyesalan WJ dan permintaan maafnya kepada keluarga Siti Zulaeha.

Dalam sebuah video yang diunggah akun instagram @makassar_iinfo pada Minggu (24/3/2019), WJ menngis menyesali perbuatannya.

"Mohon maaf dan tidak ada niat untuk menghabisi, sekali lagi permohonan maaf yang sangat dalam pada keluarga besar almarhumah, dan saya sangat menyesali apa yang telah saya lakukan," ujar WJ.

Kini, dosen yang dikenal baik dan ramah itu tetap harus menerima konsekuensi hukum atas perbuatannya.

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x