Follow Us

6 Maret 1961: Terbentuknya Kostrad, Lahir dari Polemik Irian Barat dan Kebutuhan Satuan Tempur

Adrie P. Saputra - Rabu, 06 Maret 2019 | 16:29
Sesuai dengan aslinya, Batalyon Infantri Lintas Udara 503 Kostrad, tidak ada masalah bagi Kontingen Garuda XII untuk diterbangkan dalam beberapa sorti.
RENE L PATTIRADJAWANE

Sesuai dengan aslinya, Batalyon Infantri Lintas Udara 503 Kostrad, tidak ada masalah bagi Kontingen Garuda XII untuk diterbangkan dalam beberapa sorti.

Dilansir dari Harian Kompas yang terbit pada 6 Maret 1997, markas komando Kostrad adalah markas Komando Utama (Kotama) pembinaan dan operasi sekaligus dengan tugas pokok membina kesiapan operasi atas segenap jajaran komandonya serta menyelenggarakan operasi pertahanan keamanan tingkat strategis sesuai dengan kebijakan Panglima ABRI.

Misi lain Kostrad

Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) (Agustus 1992-Agustus 1994)
istimewa

Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) (Agustus 1992-Agustus 1994)

Selain memulai operasinya pada Irian barat, satuan yang identik dengan baret hijaunya ini juga telah beberapa kali mengikuti operasi-operasi lain.

Pada 1964-1965, Kostrad mengikuti Operasi Dwikora, Penumpasan Gerakan 30 September (1966-1967), Trisula (1975), Operasi Penumpasan Pasukan Gerilya Rakyat Sarawak (PGRS) atau Pasukan Gerilya Rakyat Kalimantan Utara tahun 1966-1969, serta Operasi Seroja Timor-Timur (1975-1976).

Selain itu, Kostrad juga memiliki catatan aksi lain operasi Internasional yakni, tugas-tugas operasi Kontingen Garuda IV, V, VII dan misi perdamaian ICSS di Vietnam sebagai realisasi persetujuan Paris tanggal 26 Januari 1973 (Tahun 1973-1975).

Baca Juga : Cara Jitu Mengenali Pangkat Anggota TNI Lewat Mobil Dinasnya

Pada operasi Kontingen Garuda Garuda VI dan VIII dalam misi perdamaian di Timur Tengah (1973-1978) serta dalam operasi Kontingen Garuda IX untuk misi perdamaian UNIIMOG akibat perang Irak-Iran pada tahun 1989-1990.

Kostrad juga berkiprah di Kamboja dan di kawasan Balkan (Eropa).

Kini Kostrad terlibat dalam operasi pemulihan keamanan, pengamanan perbatasan, penanggulangan bencana alam, pengamanan obyek vital, dan operasi pembebasan sandera.

Letnan Jenderal TNI Besar Harto Karyawan mendapat kepercayaan sebagai Panglima Kostrad sekarang. (Aswab Nanda Pratama/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Terbentuknya Kostrad, Lahir dari Polemik Irian Barat dan Kebutuhan Satuan Tempur"

Source : Kompas.com

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest