3 Bersaudara nggak Ada Satupun yang Beres! Nekat Rudapaksa Gilir Seorang Siswi SMP Sebanyak 16 Kali hingga Ancam Sebar Foto Asusila Korban: Kalau Mau Selamat, Layani Aku!

Kamis, 25 Maret 2021 | 20:00
Kolase Tribun Sumsel/cbc.ca dan Tribun Batam

3 Bersaudara ini nekat rudapaksa seorang siswi SMP hingga ancam sebarkan foto asusila.

Suar.ID -3 Bersaudara nggak Ada Satupun yang Beres! Nekat Rudapaksa Gilir Seorang Siswi SMP Sebanyak 16 Kali hingga Ancam Sebar Foto Asusila Korban.

3 pria yang masih bersaudara secara tega merudapaksa seorang siswi SMP.

Biadabnya, aksi ketiga pelaku sudah dilakukan sebanyak 16 kali.

Kelakuan bejat tersebut dilakukan di salah satu rumah tersangka, di mana korban berada di bawah ancaman.

Baca Juga: Pemuda Rudapaksa Mayat Pejual Sayur, Usai Puas Jasadnya Dibuang ke Selokan, Korban Sempat Memohon Sebelum Dihabisi: Jangan, Anak Saya Banyak

EK, EI, dan YP, diringkus Unit Reskrim Polsek Galang, Polresta Barelang tak lama setelah ibu korban melapor.

Kasus ini bermula saat seorang anak kecil melihat korban dan pelaku masuk ke dalam rumah dan menuju kamar.

Di rumah tersebut, korban lalu dijejali rokok oleh ketiga pelaku.

Anak kecil (saksi) yang melihat hal itu lantas melapor ke ibu korban.

Baca Juga: Bak Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Ibu Muda ini Dirudapaksa Kakak Iparnya Sendiri Setelah Mandi Hingga Berulang Sebanyak 7 Kali, Sang Suami yang tahu Bukannya Bela Belahan Hatinya Sendiri Tapi Malah Pelaku: Saya Takut Mau Mengadu ke Siapa...

Dari penjelasan putrinya, sang ibu mendapati fakta jika anaknya telah melakukan hubungan badan dengan pelaku.

Dari sana, sang anak juga mengaku sudah ditiduri oleh tiga pria yang berbeda.

Mereka juga melakukan pemerkosaan yang sama dalam kamar tersebut.

Baca Juga: Ayah Model Apa ini, Tega Rudapaksa Anak Kandungnya Sendiri dengan Alasan Tak Bisa Lampiaskan Nafsu ke Istri Hingga Buat Polwan yang Dengar Aksi Bejatnya ini Sebut Pelaku Melebihi Binatang, Berikut Fakta Lainnya...

"Awalnya itu, korban ini diancam oleh salah seorang pelaku."

"Dari chat tersebut dikatakan kalau pelaku ini punya foto mesum korban dengan orang lain," sebut Kelly, melansir dari Tribun Batam.

Ancaman tersebut berbunyi, jika korban ingin selamat, dia meminta jatah yang sama, yaitu menemani dia tidur.

Karena ketakutan, korban akhirnya menyetujui permintaan pelaku.

Baca Juga: Diadili Oleh Hakim, Pria ini Malah Ungkap Terima Kasih Padahal Sudah Lakukan Kejahatan Kejam dengan Rudapaksa Bocah 12 Tahun dan Paksa Gunakan Narkoba Selam 9,5 Jam, Begini Nasib Pilu Korban Kini...

Bahkan pelaku pertama sampai ketagihan dan melakukan pemerkosaan sampai lima kali.

Selain itu, ada teman lainnya yang juga melakukan aksi pemerkosaan yang sama pada korban.

Dengan alasan mempunyai foto bugil korban dengan seorang pria, akhirnya sang gadis SMP diminta untuk tidur berdua.

Begitu juga untuk pelaku ketiga.

Baca Juga: Tandai Wajahnya Baik-baik, Ini Kapten Kapal Mesum Yang Tega Rudapaksa Mahasiswi Yang Magang Jadi ABK Di Kapalnya, Nasibnya Naas Setelah Dapat Karmanya Ketika Itu Juga

"Jadi dari tiga pelaku ini mereka sudah melakukan pencabulan selama 16 kali ke pelajar SMP ini," sebutnya.

Dari hasil visum alat vital korban, diketahui kalau selaput dara korban sudah robek dan memar.

Hal itu terjadi karena korban dirudapaksa oleh ketiga pria yang terus mengancamannya tersebut.

"Kita kemarin minta divisum, hasil visum korbannya bikin saya sedih, karena korban masih usia sekolah," sebutnya.

Baca Juga: Kejam Banget! Asisten Rumah Tangga Ini Tega Rudapaksa dan Bunuh Majikannya

Akibat perbuatan tiga pelaku ini, mereka dikenakan UU Perlindungan anak dengan ancaman hukuman Pidana Maksimal 15 tahun.

Polisi juga menyatakan tiga pelaku ditangkap di tempat berbeda.

YP adalah satu dari 3 pemerkosa siswi SMP di Batam 16 kali yang diringkus polisi.

Bersama 2 saudara sepupunya, YP tanpa belas kasihan memperkosa korban 16 kali.

Baca Juga: Miris, Gadis 16 Tahun yang Bunuh Pemerkosanya Dijerat dengan Ancaman Penjara Maksimal Seumur Hidup

Setelah ditangkap polisi, ia baru mengaku menyesal, terlebih ia sudah menikah dan sang istri hamil tua.

Di kantor polisi ia mencurahkan penyesalannya telah jadi bagian pelaku rudapaksa ke siswi SMP.

"Saya menyesal, saya merasa bersalah dengan istri saya, dia sebentar lagi akan melahirkan," sebut pelaku.

Ia mengatakan, istrinya tidak tahu kalau saat ini dirinya ditangkap polisi atas kasus pencabulan ke siswi SMP.

Tag

Editor : Ervananto Ekadilla

Sumber Tribun Batam