Baru Nikmati 9 Bulan Pernikahan, Seorang Suami Harus Terima Kenyataan Pahit Saat Sang Istri Ditemukan Tewas Mengenaskan dengan Pisau Tertancap di Perutnya

Senin, 28 Oktober 2019 | 13:30
Istimewa. Polsek Mumbulsari untuk Surya

Suar.ID - Meninggalkan istrinya untuk pergi ke rumah orangtua dan membeli obat, pria ini dikejutkan dengan apa yang terjadi kepada sang istri di rumah.

Rendi, pria asal Desa kawangrejo Kecamatan Mumbulsari, kabupaten Jember, harus menerima kenyataan bahwa sang istri telah meninggal di rumah mereka.

Kematian wanita yang baru menikah 9 bulan dengan Rendi ini pun masih menjadi misteri.

Baca Juga: Kronologi dan Motif Pembunuhan PNS Kementerian PU yang Jenazahnya Dicor Semen

Seorang ibu rumah tangga ditemukan tewas di rumah sendiri di Desa Kawangrejo Kecamatan Mumbulsari, Kabupaten Jember.

Kondisi korban meninggal yang diketahui bernama Fani (26) dalam kondisi mengenaskan dan masih menjadi misteri.

Wanita itu tewas terbaring telentang di atas kasur dengan pisau menancap di perutnya di Perumahan Karyawan Afdeling Dampar PTPN XII Desa Kawangrejo.

Jajaran Polsek Mumbulsari sedang menyelidiki kasus temuan orang meninggal dunia di dalam rumah di Desa Kawangrejo Kecamatan Mumbulsari, Minggu (27/10/2019).

Baca Juga: Mengenal Museum Sumpah Pemuda, Tempat yang Dulunya Hanya Kos-kosan Pelajar Namun Akhirnya Jadi Saksi Peristiwa Bersejarah Indonesia!

Fani ditemukan meninggal dunia di kamar depan rumahnya dengan pisau menancap di perutnya.

"Kami masih menyelidikinya. Apakah bunuh diri atau pembunuhan. Memang ada pisau menancap di perutnya, dan itu masih kami selidiki," ujar Kapolsek Mumbulsari AKP Heri Supadmo, Minggu (27/10/2019).

Informasi yang dihimpun Surya.co.id, peristiwa itu diketahui pukul 07.45 Wib.

Saat itu Fani yang sedang sakit seorang diri di rumahnya.

Baca Juga: Koleksi Barang Antik Ahmad Dhani Ternyata Dibayar Nyicil, Pedagang Dibikin Pusing karena Cicilan Tak Kunjung Dibayar, hingga Tagih dengan Cara Tak Lazim

Sementara suaminya, Rendi, pergi ke rumah orang tuanya di Dusun Tempuran, Desa Kawangrejo sekitar pukul 06.00 Wib.

Selain ke rumah orang tuanya, Rendi akan membeli obat untuk istrinya.

Saat berada di perjalanan, Rendi menelepon istrinya untuk menanyakan jenis obat yang dibeli, tetapi tidak diangkat.

Akhirnya Rendi mengirim pesan kepada bibi dan adiknya untuk menengok rumahnya

Baca Juga: Pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi Dilaporkan Tewas Bunuh Diri, Dua Istrinya Juga Meninggal dalam Baku Tembak

"Mau tanya obat apa yang mau dibeli. Akhirnya si suami minta tolong bibi dan adiknya untuk melihat istrinya. Dari situlah, saksi menemukan korban di kamarnya dengan pisau menancap di perut," lanjut Heri.

Adik Rendi, Renda, dan sang bibi, Sri Hartati, menemukan Fani tidur. Mereka mengira Fani tertidur dengan sebuah boneka di atas perutnya.

Namun, setelah dibangunkan dan boneka diambil, barulah keduanya mengetahui jika ada pisau menancap di perut korban.

Seketika itu keduanya meminta bantuan. Namun, Fani diketahui sudah meninggal dunia.

Baca Juga: Tragis! Hendak Abadikan Momen Bersama dengan Latar Pemandangan Laut, Satu Keluarga di Lampung Bernasib Nahas

"Saat ditemukan darah masih segar, namun banyak teresap di kasur busa. Pisau menancap di perut sisi kiri korban sampai menembus kasur," lanjut Heri.

Pisau itu bukanlah pisau dapur. Polisi, kata Heri, masih mencari tahu pisau itu milik siapa dan apakah memang ada di rumah itu.

"Suami masih syok jadi belum bisa kami mintai keterangannya. Saksi baru dua orang yang kami periksa. Pasutri ini baru menikah sembilan bulan," lanjut Heri. (Sri Wahyunik)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Misteri Kematian Fina Dengan Pisau Menancap di Perut Saat Suami Beli Obat

Tag

Editor : Khaerunisa

Sumber Tribunnews.com