Suar.ID -Sebelum terjadinya kecelakaan Tol Cipularang KM 91 terjadi, Subhana (43) seorang sopir truk yang ikut terlibat dalam kecelakaan tersebut mengaku mendapat telepon dari rekannya Dedi (50).
Kecelakaan beruntun yang mengerikan ini terjadi pada Senin (2/9) sekitar pukul 12.30 WIB.
Saat itu Subhana dan Dedi sedang membawa muatan beruapa pasir menuju ke Karawang Timur.
Subhana ditemani sang istri Mani (39) saat mengirimkan muatan tersebut.
Baca Juga: Viral di Media Sosial Wanita Kenakan Kantong Plastik Sebagai Jilbab, Alasannya Masuk Akal Juga
Saat masih dalam perjalanan, Subhana sempat mendapatkan telpon dari rekannya Dedi.
Melansir Tribun Bogor,Subhana menceritakan bahwa awalnya truk yang dikendarai rekannya ini berada di belakangnya.
Namun tiba-tiba Dadi menyalipnya dari sebelah kanan.
"Saya bareng sama dia dari Cianjur. Membawa pasir dari Gunung Pengantin untuk ke Karawang Timur. Asalnya dia di belakang saya," kata Subhana saat ditemui di UGD RS MH Thamrin.
Lewat telepon, Dedi pun memberitahukan Subhana bahwa truk yang dikendarainya mengalami rem blong.
Subhana lantas menyarankan untuk berhenti terlebih dahulu.
"Kan kami di jalur kiri, tiba-tiba dia nyalip saya ke kanan. Lalu dia menelpon. 'Dek rem saya blong, gimana ini. Saya kocok-kocok anginnya enggak ada. Nah ini ada lagi' dia bilang gitu. Saya bilang ya sudah saya minta dia berhenti dulu," kata Subhana.
Setelah itu Suhana pun mengikuti Dedi untuk mengambil jalur kanan.
Kecelakaan beruntun Tol Cipularang
Sayangnya beberapa saat kemudian tabrakan pun tak dapat dihindari.
"Ternyata dia nyalip saya itu karena rem blong. Setelah itu mobil depan saya pada tabrakan semua. Saya lihat sekilas truk Pak Dedi terguling, pasir tumpah semua. Saya juga menabrak mobil di depan saya," ujar Subhana.
Ketika melihat kecelakaan tersebut, ia pun segera mengerem truknya dengan sekuat tenaga.
Namun sayangnya rem dump truck tak mampu menahan laju kendaraanya.
"Akhirnya saya menabrak mobil kecil di depan saya. Karena saya takut makin parah, saya banting truk saya ke kiri dan akhirnya nyangkut di jurang, kaca depan saya pecah semua," lanjutnya.
Rekan Subhana, Dedi dikabarkan meninggal dunia dalam kecelakaan beruntun tersebut.
Tersebar video detik-detik kecelakaan Tol Cipularang
Bahkan telah tersebar detik-detik kecelakaan di Tol Cipularang yang rupanya terekam oleh kamera pengendara lain.
Video detik-detik kecelakaan Tol Cipularang ini tersebar melalui media sosial Facebook.
Video detik-detik kecelakaan Tol cipularang ini diunggah oleh aku Antonius Yulianto.
Ada dua video yang dipostingnya.
Pada video pertama perekam memperlihatkan truk berwarna hijau yang terbalik.
Kemudian dibelakang truk tersebut sudah banyak mobil yang mengantri.
Bahkan muatan pasir yang dibawa truk tersebut sampai berhamburan ke jalanan.
"Meledak ban kan, depan kan," kata seseorang dalam video tersebut.
"Kejadian di km 91, mobil truk terbalik," lanjut suara laki-laki tadi.
Sambil terus berjalan, video tersebut terus menunjukkan antrian kendaraan yang mengular karena terjadi kecelakaan didepannya.
Namun tak berapa lama, ada satu truk lain dari arah belakang antrian mobil yang melaju.
Truk tersebut melaju tak terkendali menuju antrian mobil tadi.
Bahkan sampai-sampai mobil yang ditabrak truk tadi dari belakang mengeluarkan api dan terbakar.
Si perekam ini kemudian menjadi panik karena hal tersebut.
Ia bahkan sempat meminta mobil yang ditumpanginya untuk segera melaju meninggalkan tempat kejadian kecelakaan tersebut.
"gas, gas, apinya nyambar gitu tadi tuh," kata pria dalam video ini.