Kembali Terjadi, Perbudakan dan Pelarungan ABK Indonesia di Kapal China, kali Ini di Laut Somalia, Tindakan tak Berprikemanusiaan Inilah yang Mereka Lakukan

Senin, 18 Mei 2020 | 13:30
Facebook Suwarno Cano Swe

Viral video pelarungan ABK Indonesia di kapal China.

Suar.ID -Video pelarungan anak buah kapal (ABK) Indonesia di kapal berbendera China bernama Luqing Yuan Yu 623, kini viral.

Diunggah oleh akun atas nama Suwarno Cano Swe, detik-detik pelarungan ABK Indonesia yang dibuang di laut Somalia.

Video tersebut diunggah oleh Suwarno Cano Swe pada Jumat, 15 Mei 2020.

Dalam keterangannya, para ABK juga mendapat perlakuan tidak menyenangkan selama bekerja di kapal tersebut.

Baca Juga: Orangtua ABK yang Meninggal di Kapal China Curhat Pilu, Tak Bisa Hubungi Anak Berbulan-bulan Hingga Dapat Secarik Surat Berbahasa China

"Perbudakan sekaligus penganiayaan main pukul, tendang, pukul pake besi, botol kaca dan setrum pelumpuh," mengutip keterangan Suwarno Cano Swe di facebook, Jumat (15/5/2020).

Tidak hanya itu, para ABK yang sakit juga dipaksa bekerja.

Bahkan di salah satu video diketahui ada seorang ABK Indonesia yang kakinya lumpuh dan dipapah oleh ketiga temannya.

"ABK Indonesia sakit dipaksa kerja tidak punya prikemanusiaan, kakinya lumpuh tidak bisa berjalan dan meninggal dunia," demikian diterangkan akun Suwarno Cano Swe di facebook.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti: 'Saya Sudah Teriak Sejak 2005', Tanggapi Berita Viral Jasad ABK Indonesia Dibuang ke Laut dari Kapal China

Akun tersebut menginformasikan, saat ini para ABK tersebut dipindahkan ke kapal Lu Huang Yuan Yu 115.

Suwarno menuliskan para ABK ingin pulang ke Indonesia, tapi tidak diperbolehkan.

"Rekan-rekan kerja ABK tersebut sekarang dipindah ke kapal LU Huang Yuan Yu 115, padahal mereka ingin pulang tapi tidak diperbolehkan pulang," tulisnya.

"Mohon viralkan…!!!," tulis akun Suwarno Cano Swe.

Facebook Suwarno Cano Swe
Facebook Suwarno Cano Swe

Baca Juga: Geger, Video Tindakan Pelanggaran HAM terhadap Jenazah ABK Indonesia yang Dibuang dari Kapal China ke Laut! Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Merespon hal tersebut, Kementerian Luar Negeri RI (Kemlu RI) dalam keterangannya Minggu (17/5/2020) sedang mencari tahu kebenaran terkait video tersebut.

Kemlu RI telah menghubungi berbagai pihak, baik beberapa asosiasi pelaut dan perusahaan agen pengiriman ABK.

Salah satunya termasuk menghubungi pemilik akun facebook untuk mendapatkan informasi lanjutan.(Tribunnews)

Editor : Ervananto Ekadilla

Sumber : Facebook, Tribunnews

Baca Lainnya