Setelah pernikahan batal rupanya pihak wanita inisial DN ini mengadakan acara lain yakni akikah salah satu keponakannya.
Dengan dibantu masyarakat setempat iuran mengadakan bahan-bahan untuk keponakan DN.
Lebih lanjut setelah acara pernikahan batal, DN bersama keluarganya meninggalkan rumah.
Sementara informasi yang dihimpun dari tetangga, tidak mengetahui persis kemana keluarga itu mengungsi.
Namun sebagian besar tetangga yang dihubungi terkesan tutup mulut.
Hal menarik lainnya, ternyata uang Rp 700 ribu yang dipermasalahkan itu telah ditransfer ke mempelai wanita.
Saat ditemui TribunSumsel.com pada Jumat (24/12/2022), orangtua Anjas, Eli, mengaku sakit hati atas perbuatan yang dilakukan calon menantunya.
Eli bahkan mengalami syok berat setelah anaknya batal nikah.
Kejadian tersebut terjadi ketika dirinya bersama sang anak bujang berada di rumah mempelai wanita.
"Waktu itu yang datang ke rumahnya langsung cuma beberapa orang termasuk kami bertiga ada saya, Anjas, sama Ayahnya sedangkan untuk kakak dan adiknya ada di penginapan," ujar Eli