"Namun, saksi Putri Candrawathi tidak memberi penjelasan apapun."
"Saksi Putri Candrawathi kemudian meminta Ricky Rizal Wibowo untuk memanggil Kuat Maruf dan menenangkannya agar tidak terjadi keributan antara Kuat Maruf dan Nofriansyah Joshua Hutabarat," urai Jaksa.
Tak berselang lama usai panggil Kuat Maruf, Puttri pun perintahkan Bripka RR untuk panggil Brigadir J.
Di kesempatan inilah Bripka RR pun coba tanyakan apa yang telah terjadi pada Brigadir J.
Sayangnya, Brigadir J ini mengaku tak tahu mengapa Kuat Maruf ini marah padanya.
"Saksi Putri Candrawathi lalu meminta Ricky Rizal Wibowo agar memanggil Nofriansyah Joshua Hutabarat."
"Ricky Rizal Wibowo lalu turun ke lantai satu rumah Magelang dan memanggil Nofriansyah Joshua Hutabarat sambil bertanya, 'ada apa Yos?'."
"Dan dijawab oleh Nofriansyah Joshua Hutabarat, 'nggak tahu Bang, kenapa Kuat marah sama saya'," ungkap Jaksa membacakan dakwaan.
Selanjutnya, Bripka RR pun bawa Brigadir J ke kamar Putri.
Ia pun cuma menunggu di dekat pintu kasa depan kamar Putri agar tak malah terjadi keributan.
Kala itu, Putri pun mengatakan kalau dirinya telah maafkan sikap Brigadir J ini.