"Ini nggak sekalian dibawa?"
Bak ketiban durian runtuh, polisi segera membuka isi hardisk ekternal itu sesampainya di Mabes Polri.
Mereka kaget dengan isinya: itu adalah dokumen CCTV pos satpam depan rumah Ferdy Sambo yang selama ini mereka cari.
"Seperti ada tangan Tuhan dalam penyelidikan ini," kata seorang penyidik.
Dan benar, hasil rekaman itu kini menjadi salah satu bukti terkuat soal rencana penembakan Brigadir J.
Dalam rekaman itu, Putri Candrawathi datang duluan di rumah dinas Duren Tiga, sektiar pulu 17.16.
Dia datang menggunakan Lexus B-1-MAH dengan diiringi oleh Bripka Ricky dan Kuat Maruf.
Sementara Brigadir J dan Bharatu Prayogi cuma sampai di teras.
Lima menit berselang, Ferdy Sambo datang dengan Lexus B-3194-RFP.
Saat Ferdy Sambo turun dari mobil, Prayogi melihat pistol Ferdy Samgo terjatuh.
Di rekaman itu juga Ferdy Sambo terlihat mengenakan sarung tangan berwarna hitam.