Suar.ID - Bharada E kini sedang ramai disorot usai jadi pelaku yang tembak Brigadir J alias Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.
Kini kuasa hukum Bharada E, Andreas Nahot mengatakan kalau Brigadir J ini saat sudah dilumpuhkan sempat akting kesakitan.
Andreas Nahot juga mengungkapkan kalau ia tak bisa pastikan 3 kali tembakan yang dilakukan Bharada E dari lantai 2 ini mengenai sasaran atau tidak.
Kendati begitu, saat itu Brigadir J ini disebut berlutut dan diduga cuma akting belaka hingga akhirnya Bharada E pun menembak 2 kali dari jarak dekat.
Bharada E pun kini ungkap alasannya nekat tembak Brigadir J dari jarak dekat.
Sebelumnya, fakta soal Bharada E ini menembak Brigadir J dari jarak dekat mulanya diungkap oleh Komnas HAM.
Seperti diketahui, Brigadir J dan Bharada E ini sempat terlibat baku tembak di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022.
Saat itu Brigadir J in sempat melepaskan 7 kali tembakan dan tak ada yang mengenai Bharada E.
Sedangkan, Bharada E cuma melepaskan 5 kali tembakan yang akhirnya buat Brigadir J ini tewas di tempat.
Dari 5 kali tembakan ini, Bharada E melayangkan 3 kali tembakan di lantai 2.
Kemudian, 2 tembakan lagi di arahkan dari jarak dekat.