Tim forensik mengaku menemukan sejumlah luka yang bukan diakibatkan oleh senjata api pada tubuh Brigadir J yang tewas di rumah Irjen Ferdy Sambo.
Suar.ID -Misteri kematian Brigadir J alias Brigadir Yosua terus menyita perhatian hingga sekarang.
Diduga banyak kejanggalan meliputi kematian ajudan Irjen Ferdy Sambo tersebut.
Karena itulah, kepolisian kemudian membentuk tim gabungan yang mengungkap kebenaran kasus tersebut.
Salah satunya dengan melakukan autopsi ulang yang melibatkan tim forensik independen.
Nah, kabarnya tim dokter foreksik yang memeriksa jenazah Brigadir J menemukan sejumlah fakta terbaru.
Terutama terkait luka yang ada di tubuh Brigadir J, yang disebut mendapatkan luka selain luka tembakan.
Tak hanya itu, polisi juga mengumpulkan sejumlah bukti lain termasuk rekaman CCTV, juga pemeriksaan sejumlah saksi.
Yang paling menyita perhatian tentu saja penggalian kembali makam Brigadir J yang dilakukan pada Rabu (27/7) kemarin.
Tujuan penggalian ulang adalah untuk dilakukan autopsi ulang terhadap jenazah Brigadir J.
Dilaporkan sejumlah media, setelah melakukan autopsi ulang tim forensik disebut menemukan sejumlah luka yang bukan diakibatkan oleh senjata api.