Menurutnya, rumah perwira tinggi seharusnya memiliki CCTV dan pengawasan ketat.
"Itu kan rumah perwira tinggi ya, tolong diperlihatkan CCTV-nya," ujarnya.
Menurutnya, kejanggalan lainnya, beberapa jam sebelum kejadian, Brigadir Yosua dan keluarganya masih intens berkomunikasi.
Saat itu, orangtua korban bersama dengan adiknya sedang pulang ke kampung halaman, Balige, Sumatera Utara untuk ziarah.
Brigadir Yosua selalu aktif memberi komentar setiap foto yang dia lihat di post oleh adiknya.
Brigadir Yosua sebenarnya ingin ikut pulang ke kampung halaman.
Namun, ia dalam kondisi tugas.
Saat itu, Brigadir Yosua sedang mendampingi keluarga perwira tinggi Polri tersebut ke Magelang.
Kemudian berkomunikasi dengan sang ibu, ia akan kembali ke Jakarta.
"Waktu itu masih aktif chatingan,"
"Setiap foto-foto selalu di komentari."