Suar.ID - Rumah tangga yang dibangun Rohimahbersama bule Turkipada Februari 2022 ini nampaknya harus kandas di tengah jalan.
Kini usai bercerai dengan sang bule Turki, Zeki Bayrak, kehidupan Rohimahnampaknya malah berubah pilu.
Bagaimana tidak, niat hati bahagia, Rohimahmalah sempat dipersulitsaat pulang hingga paspornya pun ditahan sang mantan suami.
Tak sampai disitu, Rohimahbahkan sampai diminta ganti rugisemua pengeluaranuang yang sudah dikeluarkan untuk memboyong mantan Kiwil ini ke Turki.
Dilansir Tribunnewsmaker.com, hal ini pun diungkapkan Rohimah langsung pada Feni Rose dalam video yang diunggah dikanal YouTube Feni Rose Official pada Rabu (8/6/2022).
Dalam video ini Rohimah pun jelaskan alasannya pulang sendiri ke Indonesia.
Ini terjadi usai melihat sang suami tak mau bantu anak-anaknya.
pada satu titik Rohimah pun sempat berniat pulang ke Indonesia.
Sayangnya, sang suami ini malah mempersulit Rohimah untuk pulah ke Indonesia.
Pasalnya, paspor milik Rohimah ini masih ditahan sang suami.
"Langsung dijejerin paspor saya, paspor saya kan ditahan sama dia.
"Waktu dia ngomong sudah ditekan-tekan begitu, gelang saya, mas kawin disurut copot.
"Cincin dia lupa kali ya," paparnya.
"Gelang dan kalung diambil sama dia, gelang lepasin, kalung lepasin.
"Kata dia 'Saya tidak percaya dengan kamu'.
"Saya lepas taruhlah di atas meja, 'mana paspor saya?' Dia ambil paspor, tapi dia jejerin pengeluaran dia," lanjut Rohimah.
Tak sampai disitu, suami Rohimah ini pun sempat memintanya ganti pengeluaran yang sudah dikeluarkannya.
Mulai dari keberangkatan dari Indonesia sampai Turki sebanyak Rp70 juta.
"Semua dijejerin pengeluarannya sampai sekitar Rp 70 juta. Ini paspor kamu, ini pengeluaran.
"Kalau kamu mau keluar, kamu ganti pengeluaran saya, setelah itu terserah kamu mau gimana," kataRohimah.
"Enggak tahu itu maksudnya biar saya enggak jadi berangkat atau kayak gimana atau saya dikekang atau enggak boleh keluar dari rumah," lanjutRohimah.
Dengar ucapan ini, Rohimah pun sempat hanya terdiam dan tak langsung bertindak.
Kendati begitu, ia pun mencari cara agar keluar dari rumah suaminya ini dan pulang ke Indonesia.
Kemudian, ia pun hubungi salah satu temannya di Turki untuk jelaskan ke suaminya soal niat pulangnya ke Indonesia.
Sayangnya, sang suami ini tetap bersikeras untuk tak perbolehkannya pulang ke Indonesia.
"Intinya enggak boleh keluar dari rumahnya dia lah. Kalau lu keluar ya lu bayar.
"Intinya dia enggak mau saya ke mana-mana, sudah itu doang," ucapRohimah.
Tetap saja, Rohimah pun pilih untuk tetap nekat pulang ke Indonesia tanpa restu suaminya karena merasa sudah tertekan.
"Ya benar-benar kabur saya.
"Abis gimana saya tertekan disuruh bayar, mas kawin yang dia kasih diperetelin sama dia disuruh lepas," kata Rohimah.
Ia pun cuma dapat menangis saat itu memohon ke Tuhan agar bisa pulang ke Indonesia.
Hal ini mengingat kondisi anaknya di Indonesia saat itu sangatlah butuh dirinya.
"Saya juga enggak tega lihat anak-anak saya makan enggak ada apa-apa, mau ke mana-mana harus minjem duit ke warung.
"Minjem duit sama depan rumah buat isi bensin, Rp 10.000 Rp 20.000.
"Sekarang masih ada utang Rp 110.000 lagi," ujarRohimah.
Menurutnya, harapan kebahagiaan lahir batin yang didambakan saat hendak menikah dengan lelaki Turki pun sirna.
Selain itu, Rohimah juga ungkap kalau suaminya di Turki juga tak dapat bahagiakan anak-anaknya.
"Kalau emang gini saya harus balik ya Allah.
"Saya tidak bisa bahagia sendiri, tapi anak-anak saya (menyedihkan), bukan ini cita-cita saya.
"Cita-cita saya menikah, anak-anak saya ikut bahagia," tuturRohimah.