Suar.ID- Nama Edy Mulyadi tengah menjadi sorotan setelah dinilai menghina tanah Kalimantan.
Sejumlah kalangan yang mengaku lahir dan berasal dari Kalimantan merasa tidak terima dengan ucapan Edy Mulyadi.
Seperti dilansirTribunnews, Edy Mulyadi menyebut bahwa Kalimantan merupakan tempat untuk jin membuang anak.
"Bisa memahami gak, ini ada tempat elite punya sendiri yang harganya mahal punya gedung sendirian lalu dijual pindah ke tempat jin buang anak," kata Edy.
Video yang memuat ucapan Edy Mulyadi pun viral hingga menyulut emosi dari berbagai pihak.
Bahkan pihak Pemuda Lintas Agama Kalimantan Timur pun melaporkan Edy Mulyadi atas ucapannya ke Polresta Samarinda.
Kasus ini pun menjadi sorotan dari berbagai kalangan.
Beberapa artis dan selebritis seperti Olla Ramlan, Ian Kasela, dan Terry Putri turut mengecam ucapan dari Edy Mulyadi tersebut.
Lalu sebenarnya siapakah sosok Edy Mulyadi? Berikut ini profil lengkapnya:
Mengutip dari Tribun Kaltim, Edy Mulyadi merupakan seorang wartawan senior.
Ia pernah terjun ke dunia politik dan bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Dalam Pemilu Legislatif (Pileg) 2019, Edy Mulyadi mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI.
Ia maju dari daerah pemilihan (dapil) Jakarta 3 meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu.
Namun Edy Mulyadi gagal ke Senayan karena hanya meraup 7.416 suara.
Saat ini, Edy Mulyadi tidak lagi berada di PKS.
Seperti dikatakan Jubir PKS Ahmad Mabruri, setelah proses pemilu usai hingga kini, Edy Mulyadi tidak aktif di struktur level manapun dan bukan pejabat struktur PKS.
Namun, ia membenarkan, Edy Mulyadi pernah menjadi caleg PKS pada Pemilu 2019.
Baca Juga: Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur Akan Diberi Nama Nusantara, Jokowi: Membangun Kota Baru yang Smart
"Yang bersangkutan pernah jadi caleg pada 2019 lalu tapi setelah itu tidak aktif di kepengurusan PKS," kata Mabruri saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Senin (24/1/2022).
Mabruri juga menegaskan, pernyataan Edy tentang Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan tidak ada sangkut pautnya dengan PKS.
Dia menyatakan seluruh sikap resmi PKS disampaikan Juru Bicara Resmi DPP PKS dan anggota Fraksi PKS DPR RI.
"Sikap resmi PKS bisa dilihat secara utuh di website dan media sosial resmi PKS," ucapnya.
Selainitu, Edy Mulyadi terpantau aktif di kanal YouTube.
Melalui chanel YouTube Bang Edy Channel, Edy Mulyadi kerap mengunggah video soal isu-isu yangtengah hangat diperbincangkan.
Lewat kanal YouTube-nya tersebut, Edy Mulyadi menjadi sosok yang kontra terhadap pemerintah.
Banyak video yang diunggahnya berisi kritikan terhadap Jokowi.
Kanal YouTube milik Edy Mulyadi kini memiliki 214 ribu subscriber dengan jumlah video lebih dari 700 video.
Kabarnya, kini Edy Mulyadi telah meminta maaf atas kegaduhan yang timbul dari ucapannya.
Ia berdalih bahwa ucapan yang ia lontarkan tidak ia maksudkan untuk menghina.
"Tempat jin buang anak itu hanya istilah untuk menggambarkan tempat yang jauh, terpencil," katanya dikutip dari KompasTV.