Follow Us

Bikin Rindu, Mantan Presiden Indonesia Ini Tahu Betul Akar Masalah Minoritas hingga Mampu 'Membebasan' Masyarakat Keturunan Tionghoa

Adrie Saputra - Kamis, 16 Desember 2021 | 11:02
Mantan Presiden Indonesia, Gus Dur.
Instagram.com @jaringangusdurian

Mantan Presiden Indonesia, Gus Dur.

Suar.ID - Nama mantan Presiden Indonesia, Abdurrahman Wahid atau yang biasa dipanggil Gus Dur, memang berperan besar dalam mengatasi masalah minoritas, khususnya etnis Tionghoa.Seperti yang diketahui, masyarakat Tionghoa dilarang keras merayakan Imlek secara terbuka saat era Orde Baru.

Mengutip dari Kompas.com, Romo Sutanta Ateng, seorang tokoh agama Buddha, mengenang jasa-jasa Gus Dur dalam "membebaskan" masyarakat keturunan Tionghoa.

Baca Juga: Pernikahannya Tak Direstui Ibunya Gegara Beda Keyakinan, Kehidupan Artis Lawas yang Nekat Kawin Lari ini Bak Keblinger Jabatan Suami Bergaji Melebihi Presiden!

Seperti yang diketahui, ekspresi identitas kebudayaan masyarakat Tionghoa memang sangat tebatas.

Hal ini karena adanya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 14 Tahun 1967 tentang Agama, Kepercayaan, dan Adat Istiadat China.

Baca Juga: Kekayaan Alamnya Justru Dikeruk Negara Lain, Mantan Presiden Timor Leste Prediksi Negaranya Akan Mati 10 Tahun Ke Depan, Diperparah Covid-19

Melalui Inpres itu, Presiden Soeharto memerintahkan agar perayaan pesta agama atau adat istiadat etnis Tionghoa dilakukan dalam lingkungan keluarga dan tidak mencolok di depan umum.

Kemudian pada 17 Januari 2000, Gus Dur dengan tanggap langsung mencabut Inpres tersebut.

Gus Dur benar-benar tahu akar masalah minoritas saat itu."Kita sangat bersyukur karena di zaman itu kita benar-benar merasakan keberpihakan Gus Dur kepada kita yang sebagian orang menganggap sebagai minoritas," ujar Romo Sutanta yang dikutip dari Kompas.com.

"Kalau saja tidak ada Gus Dur sudah jelas tidak bakal ada Imlek, kita juga tidak bisa merayakan Hari Raya Imlek, juga kebudayaan Tionghoa," tutur dia.

Baca Juga: BERITA TERPOPULER: Seluruh Rakyat Timor Leste Anggap Mantan Presiden Indonesia Ini Pahlawan | Cerita Mantan Model Majalah Dewasa Digosipkan Berhubungan Intim Dengan Gembong Narkoba Freddy Budiman

Hal senada diungkapkan tokoh agama Konghucu, WS Rudi Gunawijaya.

Ia mengatakan, warga Tionghoa bersyukur dapat merayakan Imlek secara terbuka, bahkan diakui secara resmi.

Source : Kompas.com

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest