Sugito akhirnya berinisiatif mendatangi korban dan ternyata korban telah meninggal dunia.
Rekan Sugito sempat tak percaya jika korban meninggal.
"Setelah itu minumannya saya bau, wah ini racun," kata Sugito.
Sugito akhirnya menghubungi perangkat desa untuk mengabari adanya insiden di tempat kejadian perkara (TKP).
Dipaksa Minum Obat Aborsi
Sebelum korban meninggal, korban sudah melakukan aborsi dua kali bersama Bripda RB.
Korban diduga meminum obat penggugur kandungan yang dibeli di Malang.
Aborsi pertama dilakukan saat usia kandungan korban menginjak usia beberapa minggu.
Aksi itu dilakukan korban di sebuah rumah kos.
Tak lama berselang, korban hamil untuk kedua kalinya.