"Perlakuan aku ini salah dan nggak ada pembenaran sama sekali. Alasan aku juga nggak bisa dibenarkan sama sekali.
Alasan aku juga nggak bisa diterima, tapi memang alasan aku karna... eee... aku pengen ketemu sama anak-anak.
Tapi itu bukan alasan yang tepat," ujar Rachel Vennya.
Rachel Vennya sendiri nampak berhati-hati dan cukup gugup dalam menjawab pertanyaan tersebut.
"You said you missed your kids makanya you don't wanna do the quarantine, biar bisa cepet-cepet ketemu sama mereka.
Tapi itu bisa membahayakan your own kids, man! I mean they're children. Covid is real," kata Boy William seolah menyampaikan kegelisahan hati masyarakat.
Rachel Vennya pun seolah tak punya kata-kata untuk membela diri.
Akhirnya dengan lemas ia pun mengakui bahwa dirinya saat itu hanya berpikir pendek tanpa memperhitungkan resikonya.
"Terlalu berpikir pendek juga sih. Harusnya emang nggak kaya gitu," kata Rachel Vennya.