Suar.ID -Memilukan, tak bisa Percaya Sang Suami telah Meninggal Dunia, Artis Intan RJ Alami Trauma Berat hingga Mesti Konsultasi ke Dokter Kejiwaan.
Setelah Wahyu Indra Utama, suaminya meninggal dunia Maret 2020 lalu, Intan RJ sudah mulai menjalankan aktivitas seperti biasanya beberapa bulan belakangan ini.
Intan RJ sudah menerima tawaran berakting dalam web series hingga sinetron stripping, sebagai tanda kembalinya ia ke dunia entertain.
"Memang pada akhirnya aku harus ambil stripping," kata Intan RJ ditemui Warta Kota di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (24/6/2021) malam.
Namun Intan mengaku, setelah sang suami meninggal dunia, ia membutuhkan waktu selama tujuh bulan untuk kembali bekerja di dunia entertain.
Wanita berusia 36 tahun tersebut mengakui, selama tujuh bulan lamanya, ia menjalani kehidupan dengan rasa trauma dan kesepian.
Tangisan dan kesedihan menjadi warna ketika Intan menjalani kehidupan sebagai ibu dan ayah untuk kedua anaknya pasca sang suami meninggal dunia.
"Selama tujuh bulan itu jujur aja aku hidup dengan rasa trauma yang begitu besar."
"Aku trauma mendengar suara ambulan dan trauma melewati jalur ke rumah sakit tempat suami aku dirawat," ucapnya.
Wanita kelahiran Jakarta, 22 Desember 1984 itu tak menampik kalau trauma tersebut ia rasakan begitu dalam sampai mempengaruhi akal dan pikirannya selama ini.
"Aku punya trauma sendri deep inside, kalau lagi nyetir dengar suara ambulan bisa blank, kadang gemeter luar biasa," ungkapnya.
Intan Ratna Jaenab mengungkapkan, perilakunya yang menyimpang karena trauma suami memiliki kebiasaan ini ketika pergantian tahun 2020 menuju 2021.
"Awal tahun 2021, setiap pergantian tahun kami biasanya punya kebiasaan di jam 00.00 WIB, pasti kami duduk untuk berdoa dan memohon, kalau ada almarhum kita berempat, tapi sekarang bertiga," jelasnya.
Kemudian, masih dalam bulan yang sama, Intan mengakui mendiang suaminya datang ke dalam mimpinya memberikan pelukan sayang.
"Jadi dalam tidur aku di mimpiin datang, dia datang meluk sayang, tapi nggak ngomong."
"Aku bangun terus mengang handphone, terus pas nyari kontaknya nggak ada," katanya.
"Pas aku ingat, aku duduk diam 5 menit,"
"Aku diem, Astaghfirullah kan udah nggak ada," sambungnya dengan mata berkaca-kaca.
Setelah itu, pelantun Cintaku Padamu mulai menyadari dirinya harus bangkit dari kesedihan dan trauma, dengan cara berobat ke dokter jiwa.
"Sambil syuting aku konsul ke dokter jiwa dan psikolog karena aku susah ngebedain antara hal nyata dan mimpi, terutama pas almarhum datang," tuturnya.
"Tujuannya itu untuk bisa membedakan alam nyata dan mimpi."
"Setelah konsultasi dan berobat, Alhamdulillah bisa," tambahnya.
Intan RJ bersyukur sudah bisa bangkit dari trauma.
Ia menegaskan badai kehidupannya sudah berlalu, karena ia harus menjalani kehidupan ke depannya bersama anak-anak.
"Alhamdulillah semua sudah bisa diatasin."
"Karena mau aku ke dokter mana pun, balik lagi yang harus ngebangkitin semua aku."
"Caranya tadi, aku self healing dan Alhamdulillah udah bisa," ujar Intan RJ.
Dikabarkan, suami Intan RJ meninggal dunia karena infeksi paru-paru di Rumah Sakit MMC, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (14/3/2020).
Lalu apa penyebab infeksi paru-paru?
Infeksi paru-paru atau pneumonia sama-sama menyerang saluran pernapasan, sekilas gejalanya mirip virus corona baru atau COVID-19.
Dikutip dari Halodoc, pneumonia adalah infeksi paru-paru yang dapat disebabkan oleh berbagai patogen, termasuk virus, bakteri, dan jamur.
Ketika seseorang mengidap pneumonia, kantung udara kecil di paru-paru meradang dan dapat mengisi dengan cairan atau bahkan nanah.
Pneumonia dapat berkisar dari infeksi ringan hingga serius atau mengancam jiwa dan kadang-kadang dapat menyebabkan kematian.