Suar.ID -Seorang ayah tiri dituduh putri sambungnya telah melakukan pelecehan hingga dijebloskan ke penjara.
Namun, saat fakta terungkap, publik pun dibuat geger.
Kejadian tersebut diceritakan seorang ibu terkait keluarganya setelah ia menikah lagi.
Dia menceritakan mengenai pelecehan seksual yang dilakukan suami barunya terhadap anak-anaknya.
Namun apa yang terjadi sebenarnya justru mengejutkan dan malah mengundang simpati khalayak.
Tampil di TV Rusia, seorang ibu bernama Irina Loseva mengatakan bahwa dia menceraikan suaminya setelah memiliki lima anak.
Setelah itu, dia menikah lagi dengan seorang pria bernama Lakim Makhkamov dan membawa kelim anaknya untuk tinggal bersama ayah tirinya.
Tanpa diduga, serangkaian tragedi terjadi dan akhirnya mengejutkan semua orang.
Irina mengatakan bahwa setelah tinggal bersama untuk sementara waktu, putri tertuanya, Camilla, menuduh ayah tirinya melakukan pelecehan seksual padanya.
Akibatnya, Lakim dijatuhi hukuman 12 tahun penjara karena diduga melakukan pelecehan terhadap putrinya tirinya.
Segalanya tampak berhenti sampai di situ.
Namun Lakim kemudian bicara untuk menjelaskan bahwa apa yang dia terima tidaklah adil.
Baca Juga: Kena Razia Kesehatan di Solo, Pria Ini Sampai Pukul Polisi Tak Terima Diingatkan Soal Masker
Saat itulah kebenaran terungkap.
Dia mengatakan hubungannya dengan putri tirinya sejak awal memang tidak terlalu baik.
Hal ini lantaran Lakim kerap menentang kisah cinta putri tirinya dengan seorang pria bernama Alexey Fokin.
Camilla dan Alexey bertemu secara online. Pria itu tidak tahu bahwa Camilla berbohong tentang namanya.
Diajugapercaya dengan kebohongan Camilla yang mengaku berusia 15 tahun, tetapi kenyataannya, dia baru berusia 13 tahun saat itu.
Keduanya berhubungan seks. Alexey mengatakan bahwa hubungan itu dilakukan atas dasar suka sama suka.
Lakim kemudian menuliskan pengaduan terhadap Alexey dan membuat pria itu masuk penjara karena berhubungan seks dengan anak di bawah umur.
Tentu saja Camilla sangat mencintai pacaranya dan ingin dia segera keluar dari penjara.
Ia pun ingin balas dendam terhadap ayah tirinya karena mengirim pacarnya ke penjara.
Dia kemudian memfitnah ayah tirinya dengan mengatakan bahwa ayahnya telah melecehkannya.
Lakim pun masuk penjara. Namun ketika Lakim menjalani hukumannya, Camilla menyesalinya dan berubah pikiran.
Dia ingin ayah tirinya bebas.
Kejadian ini sangat membuat publik Rusia terkejut.
Seseorang yang dianggap sebagai korban ternyata adalah dalang fitnah, sedangkan yang dianggap sebagai penjahat adalah korban dari tindakan balas dendam yang bodoh.
Bagaimanapun, Irina adalah orang yang paling menderita ketika keluarganya tidak lengkap karena pola asuh yang salah.
(*)