Paling tidak, begitulah bunyi dalam surat aduan yang dilayangkan Vicky Zainal.
Tidak hanya sekali, Vicky Zainal mengaku body shaming itu diucapkan sang suami selama pernikahan.
Kenapa selama ini dia diam saja, Vicky Zainal hanya tak ingin rumah tangganya hancur berantakan.
"Saya nggak mau rumah tangga hancur," ujar Vicky Zainal.
"Mau nggak mau harus telan, harus nerima."
Sebelum akhirnya mantap melayangkan gugatan cerai ke suami, Vicky Zainal sudah memikirkannya matang-matang.
Juga dengan perenungan yang cukup panjang.
"Kenyataannya saya merasa tak mendapat keadilan dalam perceraian dan selama pernikahan saya," ujarnya lagi.
"Mungkin ini saatnya harus bicara."
Di sisi lain, kuasa hukum Vicky Zainal, Ammy Surya, bilang, sikap kasar suami kliennya tak hanya itu.