Follow Us

Populasi Tikus Meledak Menjadi Wabah dan 'Menyerang' Tempat Ini, Seorang Staf Hotel Bisa Tangkap 600 Setiap Malam, Ada yang Meracuni Tikus-tikus Ini Menggunakan Bantuan Drone

Muflika Nur Fuaddah - Jumat, 26 Maret 2021 | 15:37
Ini adalah pemandangan dari Queensland dan New South Wales, Australia
The Guardian

Ini adalah pemandangan dari Queensland dan New South Wales, Australia

Steve Henry, seorang peneliti di CSIRO (badan sains nasional Australia) mengatakan kepada The Guardian bahwa 'ledakan' tersebut kemungkinan besar disebabkan oleh panen biji-bijian yang luar biasa besar, sehingga menarik lebih banyak tikus lapar ke area pertanian di awal musim daripada biasanya.

"Mereka mulai berkembang biak lebih awal dan karena ada banyak makanan dan tempat berlindung di dalam sistem, mereka terus berkembang biak dari awal musim semi hingga musim gugur," kata Henry.

Penduduk setempat mengatasinya dengan memasang jebakan ekstra, sementara seorang petani di dekat Queensland baru saja diberi izin untuk menggunakan drone guna menjatuhkan umpan racun dari atas.

Baca Juga: Pernikahannya dengan Kalina Octaranny Baru Juga Seumur Jagung, Kini Vicky Prasetyo Malah Berani Blak-blakan Akui Dirinya Pernah Hamili Artis Sinetron Hingga Memiliki Anak darinya yang Kini Berusia 4 Tahun, Wah Siapa Nih?

Terlepas dari upaya ini, Alan Brown, seorang petani dari kota Wagga Wagga di New South Wales, mengatakan bahwa wabah kemungkinan baru saja mulai, mengingat kecepatan perkembangbiakan tikus yang cepat.

Ledakan populasi tikus
Beberapa penduduk setempat menghabiskan enam jam sehari untuk membersihkan kotoran tikus.

Ledakan populasi tikus

Sepasang tikus dapat menghasilkan anak baru setiap 20 hari atau lebih, melahirkan lebih dari 500 keturunan dalam satu musim, menurut Reuters .

"Seekor tikus betina dewasa bisa berkembang biak setiap tiga minggu" kata Brown.

Baca Juga: Melihat Kelakuan Orang Kaya yang Sangat Menyebalkan di Restoran Jepang, Hotman Paris Geram: Sangat Tidak Manusiawi

"Dan itulah yang sedang terjadi ... ini menciptakan wabah besar."

Selain menjadi gangguan dan ancaman bisnis, wabah tikus juga dapat menjadi vektor penyakit, menurut laporan Pemerintah Queensland tahun 1998 tentang tikus di Queensland.

"Mungkin (patogen) yang paling umum adalah bakteri Salmonella yang dapat disebarkan oleh berbagai spesies hewan (termasuk manusia)," kata laporan itu.

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular