Suar.ID -Tak ada angin tak ada hujan, Wulan Guritno tiba-tiba menggugat cerai sang suami, Adilla Dimitri.
Hingga saat ini, belum diketahui apa penyebab gugatan cerai yang sudah terdaftar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan dengan nomor perkara916/Pdt.g/2021/PA.JS itu.
Adilla Dimitri sendiri sudah 12 tahun menjadi suami Wulan Guritno setelah keduanya menikah pada 2009 lalu.
Sebelum menikah dengan Adilla Dimitri, Wulan Guritno menikah dengan Attila Syach pada 1998 dan bercerai dua tahun kemudian.
Jauh sebelum menggugat cerai Adilla Dimitri, Wulan Guritno sempat bilang bahwa suaminya itu bukan pria idamannya.
Hal itu dia sampaikan saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube3Second TV pada November 2020.
"Bicara soal selera, sebenarnya suami gue bukan tipe gue," kata Wulan Guritno, kala itu.
Tapi sayang, Wulan Guritno tidak menjelaskan lebih jauh apa maksud kalimatnya itu.
"Enggak semua orang dapat pasangan yang sesuai tipenya," ujar Wulan memberi alasan.
Gugatan cerai Wulan Guritno sendiri didaftarkan olehkuasa hukum Wulan, Ficky Fernando.
Masih menurut SIPP PA Jakarta Selatan, sidang perdana perceraian itu bakal digelar pada Kamis, 18 Maret 2021.
Sejauh ini belum ada keterangan resmi baik dari Wulan Guritno maupun Adilla Dimitri.
Dari pernikahannya dengan Adilla Dimitri, Wulan Guritno dikaruniai dua orang anak.
Sementara dari pernikahan sebelumnya, lahirlahShaloom Razade.
Terkait perceraian pertamanya, Wulan Guritno tak menampik bahwa ada trauma dalam diri Shaloom.
Bagaimanapun juga, ketika itu Shaloom masih sangat kecil.
"Ya enggak usah diulang lagi cuma kejadian waktu itu kan kita ada perebutan anak, ada tragedi-tragedi itulah. Lama," kata Wulan Guritno awal Februari lalu.
"Shaloom tuh kalau dengar 'ceklek' (suara pintu) dia langsung kayak kaget."
Bentuk trauma tersebut sempat hilang, tetapi Shaloom mengalami hal lain.
"Akhirnya dia over cari perhatian. Ya itu gimana kita sebagai orangtuanya menetralisir itu kan, tugas kita karena kita yang udah membuat sebuah kesalahan perpisahan itu," kata artis kelahiran tahun 1981 itu.
Setelah beranjak remaja, Shaloom, menurut Wulan Guritno, agak kesulitan untuk menaruh kepercayaan kepada orang baru.
Bukan introvert, pasalnya Shaloom sangat pintar bergaul, namun menurut Wulan Guritno putrinya itu tak mau mengenal sembarang orang terlalu mendalam.
"Dia trust isseu-nya rada. Mungkin bisa ditanya langsung ke dia, tapi aku merasa trust issue lumayan, jadi dia enggak bisa terlalu open," tutur Wulan Guritno.