Follow Us

Bayi 1 Tahun Terbawa Angin Puting Beliung dan Hilang Bersama Ayunannya, Akhirnya Ditemukan saat Snag Ibu Dengar Tangisannya Usai Petir Menyambar

Rina Wahyuhidayati - Minggu, 29 November 2020 | 10:30
Warga yang jadi Korban Puting Beliung di Muntok, Bangka Barat, Bangka Belitung
(Istimewa/ Bangkapos)

Warga yang jadi Korban Puting Beliung di Muntok, Bangka Barat, Bangka Belitung

Ia kemudian berlari menuju DAM sekitar rumah.

Namun tak nampak jejak ayunan yang menjadi tempat tidur sang bocah.

Belasan menit kemudian, di tengah suara gemuruh angin dan hujan disertai petir, Yeni mendengar suara tangisan Mahendra, sambil memanggil-manggil nama dirinya.

Ia pun berusaha mencari asal suara bayinya itu.

Ternyata buah hatinya tersangkut di atap rumah tetangganya Kartini.

"Tidak tahu angin itu datang ngejut, tanya lah anak tetangga ini, waktu itu aku matiin tv kan. Anak saya sudah terbang dengan ayunan dia. Waktu itu aku nyari di DAM rupanya anak aku nyangkut disitu (atap tetangga-red) manggil aku," ujar Yeni ditemui di kediamannya, Jumat (27/11/2020).

Baca Juga: Berkilah karena Lanjutkan Program Ahok, Wagub DKI Bahas APBD 2021 dengan Sistem Kebut

Kena Setrum

Kecemasaan Yeni belum berakhir sampai disitu.

Pasalnya, sang buah hati bersama ayunannya masih tersangkut di atas atap rumah tetangga.

Apalagi saat musibah terjadi, aliran dan jaringan listrik masih menyala.

"Ada luka luka bagian punggung belakang, kepalanya memar. Malam itu ada tetangga yang bantu menolong menurunkan anak saya, mereka sampai sempat kena setrum waktu itu listrik belum padam," katanya.

Source : bangka pos

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest