Awalnya Iseng Rutin Minum Air Perasan Labu Siam di Pagi dan Sore Hari, Pria ini Pun Kaget Saat Rasakan Perubahan ini Ditubuhnya, Sungguh Ajaib!

Menurut Sudarman Mardisiswojo dalam buku Cabe Puyang Warisan Nenek Moyang, tanaman yang di Manado bernama ketimun jepang ini, buahnya mengandung vitamin A, B, C, niasin, dan sedikit albuminoid.

Karena bersifat dingin, jika dimakan terasa sejuk dan dingin di perut.

Dr Setiawan Dalimartha, Ketua II PDPKT (Perhimpunan Dokter Indonesia Pengembang Kesehatan Tradisional Timur), menyebut daging buahnya terdiri dari 90 persen air.

Baca Juga: Lakoni Hidup sebagai Orangtua Tunggal, Ayu Ting Ting Beberkan Belakangan Kerap Dibuat Menangis saat Menghadapi Bilqis

7,5 persen karbohidrat, 1 persen protein, 0,6 persen serat, 0,2 persen abu, dan 0,1 persen lemak.

Juga mengandung sekitar 20 mg kalsium, 25 mg fosfor, 100 mg kalium, 0,3 mg zat besi, 2 mg natrium, serta beberapa zat kimia yang berkhasiat obat.

"Buahnya mengandung zat saponin, alkaloid, dan tannin. Daunnya mengandung saponin, flavonoid, dan polifenol," kata Dr Setiawan.

Dalam buku Cabe Puyang Warisan Nenek Moyang, Sudarman hanya menjelaskan bahwa buah tanaman ini baik untuk menyembuhkan gangguan sariawan, panas dalam.

Baca Juga: Buntut Panjang Isu Lesty yang Bayari MC Pernikahan Rizki DA dan Nadya Mustika, Richard Ricardo Akhirnya Buka Suara

Serta menurunkan demam pada anak-anak karena mengandung banyak air.

sajiansedap

Resep Labu Siam Tanpa Santan

Dr Setiawan menduga, selain bersifat diuretik (peluruh air seni), kandungan alkoloidnya juga bisa membuka pembuluh darah yang tersumbat.