Follow Us

Cuma Dianggap ketika Berjaya, Mantan Model Seksi Roro Fitria Mengaku Banyak Teman Sosialitanya yang Menjauhinya saat Mendekam di Penjara, bahkan Ada yang Memfitnahnya Juga

Moh. Habib Asyhad - Kamis, 03 September 2020 | 16:15
Cuma Dianggap ketika Berjaya, Roro Fitria Mengaku Banyak Teman Sosialitanya yang Menjauhinya saat Mendekam di Penjara, bahkan Ada yang Memfitnahnya Juga
Tribunnews.com

Cuma Dianggap ketika Berjaya, Roro Fitria Mengaku Banyak Teman Sosialitanya yang Menjauhinya saat Mendekam di Penjara, bahkan Ada yang Memfitnahnya Juga

Kali ini, Roro Fitria merilis single religi yang terinspirasi dari rasa kerinduannya terhadap mendiang sang ibunda, Raden Retno Winingsih.

Single yang berjudul 'Rindu Ibu' itu dirilis pada tanggal 28 Agustus 2020 lalu secara serentak di radio-radio Tanah Air.

Baca Juga: Tak Sempat Kabulkan Permintaan Terakhir Ibunya untuk Gendong Cucu, kini Roro Fitria Beberkan Sedang Dekat dengan 2 Pria, Begini Kriteria Pria Idamannya yang Berbeda 180 Derajat Dibanding saat Dirinya Masih belum Berhijrah: Insya Allah Taaruf aja

Membawakan single religi memberikan tantangan baru bagi Roro yang terbiasa menyanyikan lagu dangdut.

"Single yang kelima 'Rindu Ibu' ini suatu tantangan tersendiri bagi nyai karena sebelumnya di empat single adalah dangdut progresif sekarang berpindah ke religi pop," ujar Roro saat Grid.ID temui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (1/9).

Meski belum satu pekan, wanita 30 tahun itu menyebut pendengar single 'Rindu Ibu'terus menanjak setiap harinya.

"Rating 'Rindu Ibu, Alhamdulillah progressnya naik, Alhamdulillah doakan saja semoga tetap terus diminati oleh pemirsa pengamat musik industri Indonesia dan bisa diapresiasi dengan baik," tuturnya.

Lanjut Roro, lirik single kelimanya ini tak lain terinspirasi dari kisah nyata dirinya yang ditinggalkan sang ibunda.

Baca Juga: Dulu Sesumbar Ngaku Keturunan Ningrat Sampai Miliki Kekayaan Ratusan Miliar, Kini Roro Fitria Dikabarkan Bangkrut Lantaran Kehabisan Uang untuk Bayar Servis Mobil Mewah

Sebagai informasi, Raden Retno Winingsih meninggal dunia saat Roro tengah menjalani proses hukum akibat kasus narkoba tahun 2018 lalu.

"Jadi rindu nyai terhadap sosok ibu yang tempo hari mendampingi nyai dari persidangan ke persidangan, mendampingi kesepian nyai, kegalauan nyai, keterpurukkan nyai," terang Roro.

"Ini merupakan suatu true story tersendiri dimana dituangkan oleh mas Tama Wijaya selaku pencipta yang bisa mengapresiasi apa yang ada di hati nyai," lanjutnya dengan mata berkaca.

Editor : Suar

Baca Lainnya

Latest