Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Alami 3 Fase Hidup Hingga Buatnya Jungkir Balik, Pengusaha Terpandang ini Akhirnya Pilih Jadi Mualaf Bersama Keluarganya, Mengaku Sudah Sunat 30 Tahun Lalu: Hidayahlah yang Memanggil Saya Masuk Islam...

Aditya Eriza Fahmi - Rabu, 19 Agustus 2020 | 09:30
keluarga Mualaf
Tribunnews

keluarga Mualaf

Suar.ID -Beberapa waktu lalu, keluarga pengusaha terpandang jadi sorotan publik.

Hal ini lantaran kisah spritual yang dialaminya.

Mengalami jatuh bangun kehidupan, satu keluarga pengusaha asal Palembang ini akhirnya memutuskan untuk memeluk agama Islam.

Mereka diketahui mengucapkan dua kalimat syahadat di Masjid Cheng Ho Jakabaring pada Jumat, (10/05/2019) lalu.

Baca Juga: 5.000 Orang Berebut Ingin Adopsi Bocah Ini, Video Memilukan Tentang Sang Anak yang Tinggal di Panti Asuhan Itu jadi Penyebabnya

Adalah Ateng alias Suyono, Ong Mei Lu sang istri, dan Lois Fernando sang putra, bergantian mengucap dua kalimat syahadat.

Proses pembacaan dua kalimat syahadat ini dipimpin oleh H Ahmad Affandi selaku ketua pembina iman tauhid Islam (PITI) Sumatera Selatan.

Proses sakral tersebut dihadiri Gubernur Sumsel Herman Deru, Gubernur periode 2003-2008 Syahrial Oesman, tokoh masyarakat Kemas H Halim, Ketua MUI Sumsel Aflatun Muchtar, Ustad Sodikun dan lainnya.

"Saya tidak akan banyak bicara, hidayahlah yang memangil saya untuk masuk Islam dan ini sudah pangilan hati. Perasaan hati sejuk dan lebih tenang," ujar Hermanto, pemilik toko Jaya Raya elektronik di kawasan 16 Ilir.

Baca Juga: Coba Pasang CCTV di Rumah, Pria ini Syok Bukan Main Saat Lihat Kelakuan Keji Istrinya Kepada Sang Anak yang Masih Berusia 15 Bulan, Terungkap Gara-gara Hal Sepele ini!

Pria kelahiran Palembang 7 February 1956 ini menceritakan, sewaktu kecil rumahnya dekat dengan masjid, dan sekarang rumahnya berada di seberang masjid.

Kesehariannya yang banyak berinteraksi dengan umat Muslim memengaruhi jiwanya untuk masuk Islam.

"Prosesnya butuh dua tahun untuk memutuskan memeluk agama Islam. Terlebih saya sudah mengalami tiga fase yaitu yang pertam hidup enak, lalu tahun 1998 krisis moneter, dan ketiga yang kebakaran toko," katanya.

Menurutnya, saat insiden kebakaran toko ia banyak dibantu oleh temen-temen muslim.

Baca Juga: Santer Digosipkan Telah Menikah Siri dengan Sunu Eks Matta Band, Begini Jawaban Umi Pipik saat Ditanya Kebenaran Sudah Nikah Lagi atau Belum

Perjalanan hidup ini memang semuanya butuh proses, untuk itu ia pun menjelaskan terhadap keluarga dan terhadap etnisnya atas keputusan yang diambil.

"Keluaraga semua terima, cuma kalau mau keluarga semua Islam butuh proses dan waktu," jelasnya.

Usai resmi memeluk agama Islam, Hermanto Wijaya untuk pertama kalinya salat Ashar berjamaah di Masjid Raya Citra Grand City.

Proses mengambil wudu dan salat diajarkan oleh para ustaz.

Baca Juga: Digosipkan Menikah, Nella Kharisma Unggah Buket Bunga Hingga Ungkap Soal Pernikahannya dengan Dory Harsa

"Saya sangat senang bisa salat di sini," katanya.

"Namanya baru proses belajar ya. Tempat kita dulu juga ada jongkok tapi jongkoknya tidak sampai habis ke bawah. Kalau untuk baca-bacaanya nanti dipandu ustad, bisa bisa privat belajar bertahap," katanya.

Momentum mualaf berdekatan dengan bulan Ramadan, Hermanto mengatakan akan belajar puasa.

"Saya akan puasa, tapi kayaknya belum bisa full karena proses belajar. Dan pastinya saya akan naik Haji namun prosesnya bertahap," katanya.

Baca Juga: Pacaran 5 Tahun hanya untuk Ditinggal Nikah, Akhirnya Lesti Kejora Beberkan alasan Memilih Menyudahi Hubungannya dengan Rizki DA: Harus Senang, nggak Boleh Menangis

Ia juga menuturkan bahwa sudah sunat 30 tahun lalu saat muda.

Satu Keluarga Kompak Dapat Hidayah, Pengusaha Terpandang Putuskan Jadi Mualaf Setelah Nasibnya Jungkir Balik, Mengaku Sebelumnya Sudah Sunat 30 Tahun Lalu: Perasaan Hati Sejuk dan Tenang
Tribunnews

Satu Keluarga Kompak Dapat Hidayah, Pengusaha Terpandang Putuskan Jadi Mualaf Setelah Nasibnya Jungkir Balik, Mengaku Sebelumnya Sudah Sunat 30 Tahun Lalu: Perasaan Hati Sejuk dan Tenang

Sehabis salat Jumat, masyarakat tidak langsung pergi dari masjid namun memilih untuk duduk dan menunggu proses pengucapan dua kalimat syahadat dimulai.

Di sela proses pembacaan dua kalimat syahadat, Hermanto sempat ditanya apakah masuk Islam karena ada paksaan?

Baca Juga: Baru Kemarin Kisah Cintanya dengan Didi Riyadi Kandas, Sosok Janda Beranak Satu ini Diterawang Mbak You, Sebut Ada Seseorang yang Menyumpahi Ibunda Bilqis ini: Sialnya itu Dilimpahkan Semua ke Dia!

"Tidak ada, saya masuk Islam tanpa paksaan. Melainkan murni dari dalam hati saya,"tegasnya.

Ateng dan anggota keluarganya mengucap dua kalimat syahadat di masjid Cheng Ho, Jumat (10/05/2019).

Baca Juga: Kagetnya Bukan Main, Biasanya yang Traktir Ibunya Kini Putra Dewi Perssik Ini Akhirnya Bisa Makan di Restoran Mahal tapi yang Bayar Ayahnya, Katanya Habis Gajian

(Rahma)

Artikel ini telah tayang di GridStar.ID dengan judul"Satu Keluarga Kompak Dapat Hidayah, Pengusaha Terpandang Putuskan Jadi Mualaf Setelah Nasibnya Jungkir Balik, Mengaku Sebelumnya Sudah Sunat 30 Tahun Lalu: Perasaan Hati Sejuk dan Tenang".

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 14

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x