Alhasil Anda akan mengalami insomnia, kelelahan di siang hari, dan mudah tersinggung.
Selain itu, cahaya biru dapat mengganggu ritme internal tubuh yang membuatkan terus aktif bekerja.
Ritme internal tubuh tersebut yaitu ritmen sirkadian yang bekerja selaras dengan terang dan gelap sehingga membuat tubuh lebih aktif di pagi hari dan lelah di malam hari.
Dengan terusnya ada cahaya biru akan membuat tubuh terus beranggapan bahwa belum menjelang malam.
3.Tidur tidak kunjung lelap
dr. Walia menyatakan bahwa emosi, pikiran, dan kecemasan akan terganggu karena pemeriksaan ponsel tepat sebelum tidur.
AlhasilAnda akan terjaga karena terus penasaran dengan yang terjadi di media sosial hingga larut malam.
Ditambah kalau sampai ponsel berbunyi akibat notifikasi dari media sosial atau e-mail.
Hal itu membuat Anda terus terjaga dan otak merangsang untuk menunda tidur REM.
Tidur REM (rapid eyes movement) sendiri merupakan fase terakhir dari tidur yang membuat Anda terlelap.
Dalam tidur REM inilah Anda akan bermimpi yang artinya tidur sudah lelap dan gerakan mata menjadi tidak teratur akibat mimpi yang diaami.