Sebab, ia menilai bahwa tidak hanya satu persoalan saja yang harus dilakukan Dinkes Sampang.
Dinkes kini juga tengah berupaya memerangi Covid-19 yang kini sedang mewabah.
“Kami tidak memberikan deadline namun, kami meminta kepada Dinkes segera melaksanakan proses sesuai prosedur yang ada,” tuturnya.
Selain itu, Dinkes Kabupaten Sampang, Madura berencana mempertemukan bidan SF dan keluarga pasien.
Baca Juga: Astaga, Muncul Lagi Virus Baru yang Mematikan dari China, Sudah Renggut 5 Nyawa!
Hal tersbeut dilakukan untuk mengklarifikasi dugaan kelalaian bidan SF dalam melayani pasien melahirkan bernama Aljannah.
Klarifikasi tersebut guna memenuhi permintaan dari DPRD Sampang untuk secepatnya Dinkes mengambil keputusan apakah bidan terkait benar-benar salah atau tidak.
Jika nantinya hasil dalam klarifikasi benar-benar salah agar dilakukan sanksi tegas, yakni pencabutan izin praktik.
Plt. Dinkes Sampang, Agus Mulyadi mengatakan, dalam mempertemukan kedua pihak, dirinya terlebih dahulu melihat kondisi Bidan SF sebab, sebelumnya mengalami sakit.
Kondisi Aljannah juga dikabarkan masih sakit pasca melahirkan.