Terlebih perbuatan Edison telah membuat korban merasa trauma.
"Kami minta pelaku dihukum seberat-beratnya. Anak saya masih syok, trauma," ujar orangtua korban.
Pengakuan Edison
Edison rupanya tak mengelak apa yang telah dilakukannya itu.
Ia mengaku menodai korban sejak satu bulan terakhir.
"Saya yang melakukan perbuatan itu (pemerkosaan), tapi saya tidak memaksa dan mengancam korban," kata Edison saat diamankan di Mapolrestabes Palembang, Selasa (26/5/2020).
Selain itu, Edison juga mengaku khilaf dan ada kesempatan.
Edison tak memungkiri bahwa dirinya memendam perasaan suka terhadap korban.
Ia mulai menyukai korban pada Januari lalu.