Setelah beberapa lama tidak keluar, sang maestro lalu meminta asistennya untuk segera meninggalkan tempat makan.
Baca Juga: Didi Kempot Telah Tutup Usia, Istrinya Tak Kuasa Menahan Tangis di Samping Jasad sang Suami
"Habis itu tiba-tiba dia kayak, kelihatannya kayak napasnya agak tersendat sesak gitu, dia gerah cuacanya panas gitu ya, apalagi tanpa AC di ruangan," ujar Yani.
"Beliau tanya 'kok enggak ada AC?', lha terus gimana, masuk ke dalam mobil nyalain mobil AC dibesarin baru dia lega."
"Aku tunggu sekitar 20 menit kok enggak keluar, dia klakson aku deketin, ayok kita cabut berangkat pulang aja," lanjutnya.
Sempat singgah ke hotel
Yani, Asisten Didi Kempot.
Pada perjalanan pulang, Didi justru merasa tidak enak untuk kembali ke rumah.
Karenanya ia meminta asistennya untuk mencarikan kamar hotel sebagai tempat istirahat.
Namun, momen di hotel tersebut Yani mengatakan cara bicara Didi semakin ngelantur.
Atas firasatnya yang tidak enak ia lalu meminta juragannya untuk pulang dan beristirahat di rumah.