Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ada yang Bohongi Petugas hingga 100 Orang Dipaksa Putar Balik, Cerita Warga yang Ngotot Mudik Meski Dilarang

Rina Wahyuhidayati - Sabtu, 25 April 2020 | 17:00
Ilustrasi pemudik menggunakan angkutan umum yang kini dilarang beroperasi
gridoto

Ilustrasi pemudik menggunakan angkutan umum yang kini dilarang beroperasi

Mereka menggunakan kendaraan pribadi menuju Pelabuhan Gilimanuk untuk menyeberang ke Banyuwangi, Jawa Timur.

"Ada 100 lebih pemudik yang dikembalikan. Ada roda dua dan roda empat," kata Kapolres Jembrana AKBP Ketut Gede Adi Wibawa.

Temuan ini merupakan hasil Operasi Ketupat Agung yang digelar mulai 24 April hingga 30 Mei 2020.

Baca Juga: Sedang Asyik Temani Istri Baru Nyuci Baju di Sungai, Pria Ini Tak Menyangka Akan Meregang Nyawa Setelah Dibacok Mantan Pacar Istrinya

Polres Jembrana juga mendirikan pos penyekatan di Pengeragoan, Terminal Negara Baluk dan Terminal Kargo Gilimanuk.

Petugas akan melakukan pengecekan.

"Kita cek KTP kita tanya mau ke mana. Kalau diketahui mudik kita sarankan kembali. Untuk kendaraan logistik akan terus kita suruh lanjutkan," kata dia.

Beniat mudik, sempat tak jujur

Pihak kepolisian masih menghentikan beberapa mobil dari arah Kalimalang menuju Bekasi.

Salah satu mobil mencurigakan dihentikan polisi sekitar pukul 01.30 WIB.

Kasatlantas Metro Bekasi Kota AKBP Ojo Ruslani mengatakan, kecurigaan polisi terhadap mobil tersebut sangat beralasan.

Sebab, mobil itu mengangkut banyak penumpang dan membawa beraneka barang dalam tas besar.

Source :Kompas.com

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x