Suar.ID - Dalam masa krisis dunia karena pandemi Covid-19, pahlawan garis depan yang mempertaruhkan hidup mereka untuk merawat pasienadalah tenaga medis.
Tanpa mereka, tidak mungkin pasien-pasien yang dalam keadaan kritis tidak dapat selamat dari penyakit mematikan tersebut.
Sementara sebagian besar dari kita tinggal di rumah untuk mengurangi penyebaran virus, ada beberapa pasien yang terinfeksi di rumah sakit justru menolak untuk bekerja samadengan perawat.
Menurut ZaoBao, seorang pasien Covid-19 yang berusia 47 tahun di Guangzhou, China, menolak untuk bekerja sama dengan prosedur perawatan dan malah menyerang seorang perawat yang merawatnya.
Baca Juga: Jenguk King Kobra Garaga di Hutan, Kru Panji Petualang Kena Gigit Ular Kobra, Begini Kronologinya
Melansir dari Worldofbuzz.com,pasien tersebutbernama Okonkwonwoye Chika Patrick dan berasal dari Nigeria.
Dia memasuki Guangzhou pada 20 Maret dan dinyatakan positif Covid-19.
Dia dirawat di rumah sakit untuk perawatan pada 23 Maret dan masih dinyatakan positif saat ini.
Pada 1 April, Biro Keamanan Umum Kota Guangzhou menerima peringatan yang mengatakan bahwa seorang pasien di bangsal isolasi Rumah Sakit Rakyat No. 8 Guangzhou tidak bekerja sama dengan perawatan dan melukai seorang perawat.
Perawat telah meminta untuk mengambil tes darah dari pasien, tetapi dia menolak dan mencoba kabur dari ruang isolasi.
Perawat berusaha menghentikannya agar tidak pergi, tetapi pasien tersebut malah memukuli dan menggigit wajahnya.