Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Percayalah Kita bisa Melalui Ini Semua, 100 Tahun yang lalu ada Virus lebih Ganas dari Corona yang Menewaskan 100 Juta Penduduk Dunia dan 1,5 Juta Penduduk Indonesia hingga Dianggap Akhir dari Peradaban Umat Manusia! Begini Kisahnya

Ervananto Ekadilla - Sabtu, 21 Maret 2020 | 10:00
Percayalah Kita bisa Melalui Ini Semua, 100 Tahun yang lalu ada Virus lebih Ganas dari Corona yang Menewaskan 100 Juta Penduduk Dunia dan 1,5 Juta Penduduk Indonesia hingga Dianggap Akhir dari Peradaban Umat Manusia! Begini Kisahnya
Aidaazryn

Diberitakan olehSinar Hindia, penyakit itu disebabkan oleh perang yang berkecamuk di Eropa yang membuat kondisi udara menjadi buruk.

Faktor tersebutberkaitan dengan musim kemarau panjang yang tengah terjadi di Hindia.

Namun,De Sumatra Postmembantah pendapattersebut dengan menyebut influenza sebagai “Penjakit Rakjat”, berasal dari dalam Hindia, dan tidak menular.

Baca Juga:Nyaris Tak Terdengar Kabarnya, Tiba-tiba Mantan SuamI Ayu Ting Ting Pamer Foto Pernikahan, Udah Nikah Lagi Kah?

De Sumatra Postterpaksa menelan ludahnya sendiri ketika dalam salah satu artikelnya mendorong agar seluruh suratkabar di Hindia Belanda berkenan menyediakan rubrik singkat guna memberikan informasi mengenai bahaya penyakit ini.

Penyebaran Flu Spanyol di Hindia terjadi dalam dua gelombang.

Pertama, Juli 1918-September 1918, sekalipun di beberapa tempat, seperti Pangkatan (Sumatera Utara), virus ini sudah menyebar pada Juni 1918.

Diduga kuat penyakit itu ditularkan oleh penumpang dari Singapura.

Baca Juga:Saaih Halilintar Mengklaim Dirinya Tak Takut dengan Virus Corona, Netizen: Kalo Nggak Takut Buka Maskernya Kak!

Sementara, kawasan timur, seperti Sulawesi dan Maluku, masih terbebas dari Flu Spanyol selama gelombang pertama.

Dalam hitungan minggu, virus menyebar secara masif ke Jawa Barat (Bandung), Jawa Tengah (Purworejo dan Kudus), dan Jawa Timur (Kertosono, Surabaya, dan Jatiroto).

Dari Jawa, virus menjangkiti Kalimantan (Banjarmasin dan Pulau Laut), sebelum mencapai Bali, Sulawesi, dan pulau-pulau kecil di sekitarnya.

Source : Warta Kota intisari Historia Eva.vn

Editor : Suar

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x